Nuansa Pasca Panen Padi
Mei 26, 2016
Nuansa pasca panen padi - Panen adalah masa yang selalu ditunggu-tunggu oleh para petani. Bagi orangtua siswa bermata pencaharian bertani, masa panen menjadi masa yang menggembirakan.
Foto : Nuansa usai panen padi (matrapendidikan.id)
Hasil panen dijual dan hasil penjualan ini sebagian digunakan untuk biaya sekolah anak. Jika lokasi sekolah di wilayah pedesaan, tentunya pihak sekolah juga memperhatikan perekonomian masyarakat.
Penetapan biaya atau iuran perlu mempertimbangkan masa dan hasil panen masyarakat. Biasanya, para petani memanen hasil padinya setiap 100 hari sekali.
Atau 3 bulan lebih 10 hari. Masa ini sudah termasuk awal pengolahan lahan pertama.
Sebagian lagi hasil panen padi dijadikan untuk pemenuhan kebutuhan pokok pangan anggota keluarga. Padi akan diolah menjadi beras.
Dan memang, makanan pokok orang Indonesia pada umumnya adalah nasi yang berasal dari beras yang dimasak.
Ketika musim panen tiba, petani menyabit padi. Ada yang dilakukan dengan cara panen tradisional. Namun sekarang sudah memakai alat mekanik.
Pada gambar, terlihat nuansa pasca panen padi. Batang padi hasil penyabitan terlihat meruncing ke udara.
Begitu pula asap membubung dari jerami yang dibakar. Asap dari pembakaran jerami mengikuti arah angin yang bertiup.
Begitulah nuansa pasca panen padi di sawah yang menunjukkan salah satu ciri khas pemandangan alam desa pertanian.***