Menyigi Indikator Artikel Blog Berkualitas

Menyigi indikator artikel blog berkualitas – Sangat sulit menilai sebuah artikel itu berkualitas atau tidak. Namun demikian, sebuah artikel yang ditulis dan disajikan kepada pengunjung adalah artikel yang berkualitas. 

Berkualitas dari sisi manfaatnya bagi pembaca maupun disukai oleh robot mesin pencari.

Tidak terbantah lagi bahwa tujuan utama penulisan artikel blog diperuntukkan oleh pengunjung. Para pengunjunglah yang akan memanfaatkan artikel itu sesuai dengan kebutuhannya. Jika ada istilah optimasi artikel di mesin pencari, itu hanyalah sarana untuk mengantarkan artikel kepada pengunjung melalui kata kunci yang diketikkannya di browser.

Namun perlu pula kita tandai bersama bahwa kualitas sebuah artikel itu bersifat relatif. Itu tergantung pada kebutuhan dan kondisi pembaca. Bagi penulis artikel misalnya, mungkin artikelnya kurang berkualitas, kurang bermanfaat bagi pengunjungnya. 

Boleh jadi berlaku sebaliknya bagi pengunjung. Oleh sebab itu, relativitas kualitas artikel tidak dapat kita kesampingkan.

Ada beberapa indikator sebagai hasil sigian admin matra pendidikan terhadap kualitas sebuah artikel:

1.Keterbacaan artikel

Apakah pengunjung benar-benar menyediakan waktu untuk membaca artikel atau tidak? Atau hanya sekadar membaca bagian awal atau akhir? Atau juga hanya sekadar untuk meninggalkan komentar?  

Untuk menyigi hal ini dapat digunakan sebuah tool, misalnya alexa com. Disana ditampilkan data mengenai bounce rate (rasio pentalan) dan rata-rata waktu kunjung. 

Asumsi kita,jika porsentase bounce rate blog antara 20 sampai 30 %, itu artikel benar-benar dibaca pengunjung.  

Begitu pula jika waktu kunjung rata-rata di atas 5 sekon, itu kita asumsikan pengunjung benar-benar membaca artikel. Keterbacaan artikel cukup tinggi sebagai isyarat artikel di sebuah blog berkualitas.

Bagaimana dengan jumlah pengunjung dan pageview? Trafik pengunjung cukup tinggi namun pageview sangat rendah. 

Hasil sigian admin menunjukkan bahwa pengunjung hanya sekadar mewujudkan rasa penasaran dengan judul yang unik dan menarik. Namun tidak berminat atau merasa tidak punya waktu untuk membuka artikel lain.

2.Jumlah komentar di artikel

Jumlah komentar yang ada di bawah artikel dapat dijadikan indikator bahwa suatu artikel berkualitas bagi pengunjung. Apalagi komentar yang banyak tersebut sesuai dengan pokok pembahasan artikel dan bukan komentar spam.

Namun perlu digarisbawahi, belum tentu semua pemberi komentar akan membaca artikel secara utuh terlebih dulu. Bisa jadi hanya sekadar memberikan komentar sebagai komentar balasan.

3.Menempati halaman pertama

Artikel berkualitas juga bisa dilihat dari hasil pencarian mesin seperti google. Artikel akan berada di halaman pertama atau kedua halaman pencarian google. Mengapa? Karena artikel yang diposting sangat disukai oleh mesin pencari tersebut.

Akhirnya, artikel ini pun admin tutup dengan sebuah keniscayaan. Apa yang diuraikan di atas juga akan bersifat relatif. Karena semua itu ditulis berdasarkan hasil penyigian yang tidak didasari data outentik. 

Terima kasih jika sobat juga bersedia  memberi masukan dan pencerahan atas hasil sigian di atas.***

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel