Identifikasi Permasalahan dalam PTK
Mei 11, 2015
Identifikasi permasalahan dalam
ptk (1) – Proses belajar dan mengajar (PBM) di ruang
kelas sering dihadapkan pada permasalahan dan kendala tertentu. Masalah maupun
kendala tersebut tidak mungkin dibiarkan begitu saja karena akan berpengaruh
pada proses maupun hasil belajar siswa.
Oleh sebab itu setiap guru perlu mengupayakan alternatif untuk mereduksi masalah tersebut.
Setiap masalah yang dirasakan guru dalam pembelajaran tidak selalu bermakna negatif. Justru sebaliknya, akan memberi kesempatan dan peluang kepada guru untuk menerapkan perannya sebagai peneliti dalam pembelajaran.
Peran ini seperti sudah diketahui, akan bermanfaat bagi guru untuk kegiatan pengembangan profesi. Sekaligus menjadi bahan dan bukti fisik untuk pengajuan kenaikan pangkat guru ke tingkat berikutnya.
Kegiatan
penelitian tindakan kelas (PTK)
merupakan kegiatan kompleks dan berkesinambungan. Membentuk alur sirkulasi yang
diawali dengan kegiatan perencanaan.
Alur perencanaan PTK ditandai dengan
adanya pengenalan (identifikasi) terhadap masalah yang dialami dalam
pemeblajaran.
Bagaimana identifikasi masalah
dalam PTK?
Ada
5 langkah identifikasi permasalahan dalam kegiatan PTK, yaitu:
1.Mengemukakan semua masalah pembelajaran
Guru
menyadari ada masalah atau kendala dalam pembelajaran. Tuliskan apa masalah
atau kendala tersebut secara detail.
Masalah ini biasanya berkaitan dengan
strategi, metode,media,lingkungan belajar, penilaian dan pelaksanaan kurikulum
dalam mata pelajaran. Tahap ini sering juga disebut sebagai tahap agenda semua
masalah.
2.Memilih salah satu masalah yang dianggap paling penting
Semua
masalah yang dikemukakan tidak mungkin diselesaikan sekaligus. Oleh sebab itu pada
tahap ini guru memilih sebuah masalah yang dianggap paling penting, menarik,
mendesak untuk segera diatasi, dan paling dikuasai oleh guru untuk dijadikan
PTK.
3.Alasan memilih masalah yang dianggap penting
Pada
bagian ini guru menguraikan sebuah masalah sesuai butir(2). Uraikan mengapa
masalah yang dipilih sangat penting dan mendesak untuk dicarikan solusinya.
4.Rumuskan mengapa masalah tersebut terjadi
Uraikan
apa penyebab atau mengapa terjadi masalah yang dipilih. Biasanya setiap ada
masalah pasti ada penyebabnya. Dalam hal ini hukum kausal menjadi dasar untuk
merumuskan penyebab timbulnya masalah yang sudah dipilih.
5.Memilih rencana pemecahan masalah
Pilih
salah satu alternatif pemecahan masalah yang dianggap sesuai dengan masalah
yang dihadapi. Terlebih dulu guru harus mengetahui teori dasar atas pemecahan
masalah. Boleh juga diambil hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan
sebelumnya oleh guru.***