Resitasi, Metode Alternatif dalam Pembelajaran
November 28, 2016
Resitasi, metode alternatif dalam pembelajaran - Pembelajaran
menuntut adanya prinsip efektivitas,
baik dari segi proses maupun segi hasil. Proses pembelajaran yang efektif
memungkinkan tercapainya hasil yang optimal, yaitu tercapainya tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Proses pembelajaran yang efektif lebih
banyak melibatkan aktivitas siswa selama belajar.
Untuk
mencapai aktivitas siswa secara optimal dalam pembelajaran adalah dengan
menggunakan metode yang tepat, sesuai dengan
karakteristik materi pelajaran dan kondisi lingkungan belajar siswa.
Metode resitasi merupakan cara guru menyampaikan materi pelajaran melalui pemberian
tugas belajar kepada siswa. Tugas belajar yang diberikan kepada siswa tidak
sama dengan pekerjaan rumah (PR) biasa tetapi lebih luas dari itu.
Siswa
dirangsang agar giat dan rajin belajar untuk mengerjakan tugas yang menyangkut
materi pelajaran yang akan dipelajari, melalui penagihan tugas dan pemberian
kuis di awal pembelajaran serta mengimformasikan hasilnya. Dengan tujuan agar
siswa bergairah dalam segala aktivitasnya baik dalam memperoleh maupun dalam
mendalami suatu konsep materi pembelajaran.
Dengan
metode pemberian tugas ini, siswa
akan belajar mendapatkan, memahami, menyimpulkan dan mengolah materi pelajaran
secara mandiri sebelum pembelajaran berlangsung serta dapat
mengkomunikasikannya dalam pembelajaran di kelas.
Siswa dapat mengerjakan tugas
di rumah, di sekolah seperti di perpustakaan, dan di laboratorium IPA, dapat
dijadikan sebagai tempat mencari sumber informasi dalam usaha meyelesaikan
tugas- tugas yang diberikan guru.
Dan sumber belajar tidak hanya dari satu buku, tetapi
dapat menggunakan buku sumber lain yang terdapat didalamnya materi pelajaran
yang di pelajari. Tugas yang diberikan sesuai dengan tujuan pembelajaran, bisa
saja berupa tugas baca lalu membuat ringkasan, dan membuat laporan bila materi
pelajaran yang akan dipelajari menuntut percobaan.
Proses selanjutnya dalam
resitasi yaitu melaporkan atau
menyajikan kembali tugas yang telah dikerjakan siswa dalam bentuk presentasi di
depan kelas.***