Apa dan Bagaimana Konsentrasi Belajar Siswa
Juni 24, 2015
Apa dan bagaimana konsentrasi
belajar siswa – Konsentrasi merupakan pemusatan
perhatian dan pemikiran terhadap sesuatu objek yang sedang dihadapi. Berkonsentrasi berarti memfokuskan segala perhatian dan aktivitas otak terhadap
apa-apa yang tertangkap oleh panca indra.
Siswa sedang belajar di ruang kelas dimana gurunya menerangkan materi pelajaran tertentu dengan baik. Apakah siswa bisa memusatkan perhatian terhadap penjelasan gurunya? Bisa menangkap dan menyerap materi pelajaran yang dijelaskan guru?
Jika
siswa tidak dapat melakukan pemusatan perhatian terhadap sesuatu yang sedang
dipelajari. Berarti siswa tersebut telah mengalami gangguan konsentrasi. Siswa
sering memberikan jawaban yang tidak sesuai dengan pertanyaan guru.
Atau ketika
ditanya oleh guru, siswa tersebut terlihat kebingungan. Bukan mustahil siswa
senyum senyum tak menentu, atau nampak cemas dan gelisah.
Apa
penyebab gangguan konsentrasi pada siswa?
Penyebab terganggunya konsentrasi belajar siswa di sekolah umumnya disebabkan
oleh dua faktor, yaitu internal dan eksternal.
Faktor internal adalah faktor
yang berasal dari dalam diri siswa, seperti gangguan karena permasalah
psikologis (kejiwaan). Stres dan depresi.
Sedangkan
faktor eksternal merupakan gangguan dari kondisi lingkungan belajar yang kurang
kondusif. Misalnya, lokasi sekolah berdekatan dengan lokasi pabrik, jalan raya,
pasar, dan lain sebagainya.
Selain itu juga disebabkan oleh proses pembelajaran
yang tidak terkontrol. Misalnya siswa selalu mengeluarkan suara koor (serentak) dalam menjawab
pertanyaan guru.
Simak juga: Gangguan Konsentrasi Belajar Siswa
Bagaimana
upaya agar siswa konsentrasi dalam
belajar? Mengatasi gangguan konsentrasi belajar tidak bisa dilakukan secara
sepihak. Biasanya dilakukan secara menyeluruh dan bertahap.
Baca kembali: Upaya Meningkatkan Konsentrasi Belajar siswa
Selain melibatkan
siswa bersangkutan, juga perlu melibatkan orang tua siswa, guru dan lingkungan
masyarakat di sekitar sekolah.***