Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Fisika
Juli 02, 2015
Faktor penyebab kesulitan belajar
fisika – Artikel ini merupakan lanjutan pembahasan pada
artikel pendidikan terdahulu. Bahwa, pembelajaran fisika telah menghadapi
berbagai kendala sehingga mata pelajaran ini kurang diminati oleh sebagian
siswa di jenjang SMP maupun SMU.
Simak kembali: Pelajaran Fisika SMP dan Permasalahannya
Berdasar analisa emperis, kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran fisika, secara garis besar dikelompokkan menjadi dua.
1.Faktor internal
Faktor internal merupakan kesulitan belajar fisika yang berasal dari dalam diri siswa. Misalnya; kemampuan, motivasi, minat dan perhatian, sikap dan kebiasaan belajar, serta kondisi fisik siswa.
2.Faktor eksternal
Faktor
eksternal adalah kesulitan belajar yang berasal dari luar diri siswa atau
lingkungan belajar siswa. Faktor ini sesungguhnya lebih dominan pola dan model
pembelajaran yang berlangsung di ruang kelas.
Kualitas pembelajaran sangat
mempengaruhi kesulitan siswa dalam mempelajari fisika. Potensi yang dimiliki
siswa tidak berkembang secara optimal melalui proses pembelajaran yang
dijalankan.
Adalah
sebuah lingkaran yang tidak berujung pangkal dan sulit dicari ujung pangkal
permasalahannya. Kualitas pembelajaran yang belum optimal juga disebabkan oleh
berbagai hal. Misalnya keterbatasan sarana dan prasarana pembelajaran fisika.
Pelajaran
fisika menuntut adanya metode eksperimen atau demonstrasi dalam pembelajaran. Oleh
sebab itu dibutuhkan berbagai alat dan media pelajaran yang menunjang
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
Namun keterbatasan dana pendidikan
sering menjadi alasan terbatasnya sarana dan prasarana pembelajaran fisika.
Akibatnya guru hanya menjalankan pembelajaran sesuai dengan kondisi lingkungan
sekolah yang tersedia.
Sementara
itu, kemampuan guru dalam menjalankan pembelajaran tidak mungkin lagi dijadikan
alasan rendahnya kualitas pembelajaran. Sampai hari ini pemerintah masih
meneruskan upaya peningkatan kualitas profesionalisme guru.
Simak juga: Kompetensi Dasar Guru Profesional
Program sertifikasi
guru semakin gencar dijalankan. Tujuannya adalah meningkatkan kompetensi guru
profesional.***