Pentingnya gerakan hemat energi
listrik – Banyak sekali kegunaan energi listrik dalam
kehidupan manusia. Listrik sudah menjadi kebutuhan utama bagi manusia dalam
kehidupan sehari-hari. Sehingga dapat dikatakan, tidak banyak yang dapat diperbuat
oleh manusia tanpa adanya energi listrik.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini tak luput dari penggunaan energi listrik. Ini sudah diketahui semua orang sejak dulunya.
Di bangku pendidikan, pelajaran tentang listrik sudah diperkenalkan lebih detail pada siswa sejak kelas IX jenjang SMP/Sederajat.
Pelajaran ini tidak hanya membahas tentang seluk beluk listrik dinamis melainkan juga bagaimana penggunaan sumberdaya listrik di rumah tangga.
Sasaran
utama pelajaran energi listrik adalah bagaimana siswa menggunakan energi
listrik secara benar di rumah masing-masing.
Rupanya akhir-akhir ini, energi
listrik bukanlah sumberdaya yang bebas dipakai dan mudah didapat.
Ketersediaan
energi listrik semakin terbatas karena penggunanya juga semakin bertambah dari
hari-hari ke hari.
Inilah yang melatarbelakangi mengapa pentingnya sebuah
gerakan untuk menghemat energi listrik yang dimulai dari setiap rumah tangga
pengguna energi listrik.
Hemat
listrik bukan berarti pelit dengan listrik, atau membatasi penggunaan energi
listrik di rumah tangga.
Hemat listrik berarti menggunakan energi listrik
dengan bijaksana dan sesuai kebutuhan. Energi listrik digunakan menganut prinsip
dimana dan kapan perlu saja.
Gunakan
energi listrik dimana perlu saja. Ini menyangkut konsep pemasangan alat-alat
listrik di rumah tangga.
Sedangkan kapan perlu saja berkaitan dengan efesiensi
penggunaan alat listrik yang dibutuhkan.
Gerakan
hemat energi listrik di mulai dari rumah tangga. Anggota keluarga bertanggung
jawab atas penggunaan energi listrik.
Sementara itu kedua orangtua perlu arif
dan bijaksana dalam mengelola penggunaan listrik sehingga tagihan listrik dapat
dibayarkan secara efektif dan wajar.
Bagaimana tips menghemat penggunaan energi
listrik di rumah tangga? Akan dibahas pada artikel selanjutnya.***