Peristiwa Perubahan Wujud Zat oleh Kalor
Februari 12, 2016
Peristiwa perubahan wujud zat oleh kalor
– Segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang disebut dengan zat. Yang
tidak memiliki massa namun menempati ruang maka tergolong pada energi. Bunyi
dan cahaya termasuk energi karena tidak memiliki massa.
Perubahan wujud zat dilukiskan dengan grafik (Matrapendidikan.id)
Jadi, ilmu fisika sesungguhnya ilmu tentang zat dan energi. Namun kali ini akan dibahas masalah wujud zat dan perubahannya. Wujud zat berubah karena adanya kalor yang diberikan atau dilepaskan.
Perubahan wujud zat
Zat
di alam terdiri dari 3 wujud, yaitu; padat, cair dan gas. Teori dasar pelajaran
IPA fisika tentang zat tersebut mengungkapkan bahwa zat dapat mengalami
perubahan wujud.
Zat
berwujud padat dapat berubah menjadi wujud zat cair dan disebut dengan
peristiwa melebur. Contohnya,
bungkahan es dapat berubah menjadi air.
Selanjutnya air dapat berubah menjadi
uap dan disebut sebagai peristiwa menguap.
Contohnya, peristiwa menguapnya air di permukaan bumi menjadi uap air di awan.
Kebalikan
perubahan wujud di atas yaitu mengembun dan
membeku. Uap air di angkasa dapat
mengalami peristiwa pengembunan dengan adanya embun yang menempel pada tumbuhan
dan benda apa saja di pagi hari.
Ada
pula peristiwa perubahan wujud yang tidak mengalami proses melebur melainkan
langsung menjadi uap. Peristiwa itu disebut dengan menyublim, misalnya kapur barus berubah langsung menjadi uap.
Proses sebaliknya disebut dengan mengkristal, dimana uap kapur barus dapat
berubah wujud menjadi kristal kapur barus.
Pengaruh kalor terhadap wujud zat
Kalor
(panas) dapat menaikkan suhu suatu zat yang berdampak terhadap perubahan wujud
zat. Melebur dan menguap merupakan peristiwa yang memerlukan kalor. Untuk
meleburkan bungkahan es, atau menguapkan air diperlukan kalor.
Namun
demikian peristiwa mengembun dan membeku tidak memerlukan kalor melainkan
melepaskannya. Peristiwa terbentuknya embun di pagi hari merupakan contoh
perubahan wujud yang melepaskan kalor.
Begitu pula peristiwa membeku, akan
dikeluarkan sejumlah kalor sehingga air membeku membentuk bungkahan es.
Kulkas
atau lemari es merupakan penerapan peristiwa perubahan wujud zat cair menjadi
padat. Alat ini bekerja untuk mengeluarkan kalor yang ada pada air. Jadi,
bungkahan es terbentuk di kulkas karena kalor pada air telah dikeluarkan oleh
alat ini.
Baca juga : Contoh Soal Grafik Perubahan Wujud Zat
Kesimpulan
Zat
dapat mengalami perubahan wujud karena aadanya kalor. Dalam prosesnya, kalor
itu dibutuhkan oleh zat untuk mengubah wujudnya. Namun ada pula yang tidak
diperlukan kalor alias dilepaskan/dibuang.***