Mengoleksi Tanaman Obat Kumis Kucing
Mei 02, 2016
Mengoleksi tanaman obat kumis
kucing – Apakah kebun Tanaman Obat Keluarga (Toga) Anda sudah
dilengkapi dengan tanaman yang satu ini: kumis kucing? Kalau belum, mungkin
Anda perlu mengoleksinya .Entah
mengapa diberi nama daun kumis kucing oleh orang Indonesia.
Mungkin karena tangkai bunga tanaman ini mirip kumis kucing. Dalam pelajaran IPA Biologi di sekolah, tanaman kumis kucing dalam istilah Latin dikenal dengan nama Orthosiphon aristatus.
Tanaman yang konon berasal dari benua Afrika ini mudah tumbuh. Dapat ditanam di kebun Toga bersama tanaman obat lainnya. Dapat pula dibudidayakan dalam pot sehingga disebut juga dengan tanaman hias kumis kucing.
Di lokasi bebas, tanaman herbal kumis kucing mudah tumbuh di
tempat agak lembab atau terlindung cahaya matahari. Misalnya di bagian samping
atau belakang rumah.
Tanaman obat yang dimanfaatkan bagian daun dan akarnya ini sangat banyak manfaatnya
bagi anggota keluarga Anda. Selain aapat mencegah juga dapat mengobati berbagai
penyakit anggota keluarga.
Misalnya
ada anggota keluarga yang menghalami hambatan dalam pengeluaran urine, masuk
angin, batuk, sembelit, diabetes, sakit pinggang, asam urat dan lain
sebagainya.
Jika
ada anggota keluarga yang mengalami gejala kelainan atau penyakit tersebut
mungkin dilakukan langkah alternatif membuat minuman daun kumis kucing. Pahit
memang. Tapi demi kesehatan rasa pahit itu ditahan beberapa saat.
Cara
membuat ramuannya pun mudah. Beberapa helai daun kumis kucing direbus dengan
satu gelas air. Minum dua kali sehari, pagi dan sore atau malam. Hal ini dapat
melancarkan pengeluaran air seni dan mengobati masuk angin.***