Mengenal Bela Diri Pencak Silat
Oktober 11, 2016
Mengenal bela diri pencak silat
- Kata bela diri pasti sudah tidak asing lagi di telinga kita. Di belahan dunia
ini banyak sekali terdapat jenis-jenis bela diri, contohnya bela diri yang
sedang tren saat ini yaitu muay thai.
Muay
thai adalah jenis bela diri yang asalnya dari Thailand dan di Indonesia sedang
tren nih guys, tapi ngomongin tentang muay thai, pada kali ini saya tidak
membahas seputar muay thai dulu ya guys, akan tetapi saya akan membahas bela
diri asal Indonesia yaitu pencak silat.
Pasti semuanya pada penasaran, kalau
begitu lihat rangkuman dibawah ini :
1.Sejarah pencak silat
Pencak
silat merupakan jenis olahraga bela diri dari Indonesia dimana hampir di setiap
daerah memiliki kekayaan bela diri yang disebut pencak silat.
Di setiap daerah
di Indonesia memiliki ciri khas yang berbeda-beda, sedangkan pencak silat
secara resmi dikembangkan melalui wadah IPSI yang terbentuk pada tanggal 18 Mei
1948 di kota Solo atas prakarsa Mr. Wongsonegoro, SH dan sekaligus beliau
merupakan ketua IPSI pertama kali.
2.Lapangan dan perlengkapan pencak silat
A.Lapangan
Dalam
pertandingan pencak silat secara resmi berlangsung di sebuah gelanggang dengan
ukuran 10×10 m. Bidang laga berbentuk lingkaran dalam segi empat bujur sangkar
dengan ukuran 7×7 m, jarak antara bidang laga dengan tepi matras berkisar 1m.
Batas gelanggang dibuatkan garis lingkaran sebesar 5cm dan di tengah gelanggang
dibuat lingkaran dengan garis tengah 2m, tempat dimulainya pertandingan.
B.
Perlengkapan
1).
Pakaian pesilat berwarna hitam-hitam.
2).
Body protector/pelindung badan.
3).
Jenitel/pelindung kemaluan.
3.Penguasaan gerak dalam pencak silat
A.Arah,
yaitu arah delapan setiap penjuru mata angin untuk berbagai gerakan. Mengandung
arti bahwa setiap pesilat harus siap melakukan gerakan, baik untuk pertahanan
maupun penyerangan dari berbagai arah.
B.Langkah,
yaitu perubahan posisi kaki dari satu tempat ke tempat lain. Langkah ini
berfungsi untuk menempatkan posisi pesilat yang menguntungkan saat pembelaan
maupun penyerangan.
Bentuk-bentuk langkah meliputi segaris, tegak lurus,
serong, dan zig zag. Sekian informasi dari saya, semoga bermanfaat terima
kasih. (*Penulis: Denis Pahlevi)