Percaya kepada Qada dan Qadar
Oktober 19, 2016
Percaya
kepada qada dan qadar - Dalam agama islam, kita mepercayai
sepenuh hati bahwa segala sesuatu yang berada diluar jangkauan kita merupakan
kuasa Allah, dan itu termasuk bagian dari rukun iman, yaitu iman kepada qada
dan qadar.
Lalu, apa kalian tau pengertian dari qada dan
qadar. Jika kurang tau maka simaklah artikel berikut.
1.Pengertian iman kepada qada dan qadar
Kata ‘iman’ berasal dari bahasa Arab yang artinya
percaya. Sedangkan menurut istilah, iman adalah membenarkan dengan hati,
diucapkan dengan lisan, diamalkan dengan perbuatan. Jadi, iman kepada qada dan
qadar ialah membenarkan dengan hati tentang qada dan qadar Allah, kemudian
pengakuan tersebut diucapkan dengan lisan.
2.Ciri-ciri orang beriman kepada qada dan qadar
Setelah kalian meyakini tentang qada dan qadar,
maka kalian harus tau dengan ciri-ciri orang yang beriman kepada qada dan
qadar. Diantaranya ialah:
a.Mempertebal keimanan pada Allah
Seseorang yang yang beriman pada qada dan qadar
bisa mempertebal keyakinan akan kekuasaan Allah.
b.Rajin melaksanakan ibadah
Seseorang yang beriman kepada qada dan qadar akan
menjadikan orang tersebut rajin beribadah kepada Allah.
c.Termotivasi untuk bekerja keras dan berusaha
secara maksimal
Orang yang beriman pada qada dan qadar
akan bekerja keras untuk mencapai keinginannya.
d.Meyakini bahwa segala yang terjadi atas kehendak
Allah
Seseorang yang beriman kepada qada dan qadar akan
memahami bahwa kehendak Allah pasti akan terwujud, sedangkan kehendak manusia
belum tentu terwujud.
3.Manfaat iman kepada qada dan qadar
Kalau iman kita kepada qada dan qadar sudah benar,
maka kita akan memperoleh manfaat yang sangat banyak, antara lain:
·
Termotivasi untuk bekerja keras,
berusaha, dan berikhtiar
·
Yakin dan sabar dalam menghadapi
segala ketentuan Allah
·
Terhindar dari sifat sombong, takabur,
dan membanggakan diri
·
Pandai bersyukur
·
Memiliki jiwa yang tawakal.
·
Tidak mudah putus asa
·
Yakin bahwa segala sesuatu yang
menimpa kita adalah kehendak Allah.
4.Macam-macam takdir Allah
Takdir dibagi menjadi dua, yaitu takdir mubram dan takdir mu'allaq.
1.Takdir mubram
Takdir mubram ialah ketentuan Allah yang mesti
berlaku atas setiap diri manusia, tanpa dielakkan atau ditawar-tawar lagi.
Contohnya lahir, jodoh, usia seseorang, atau ketentuan ajal seseorang.
2.Takdir mu'allaq
Takdir mu'allaq adalah ketentuan Allah mungkin
dapat diubah manusia melalui usaha atau ikhtiarny, jika mengizinkan. Contohnya
pandai, kaya, sehat. Tetapi kamu harus berusaha.
Semoga anda memahami ulasan diatas dan
memahaminya. Sekian!!! (*Penulis : Firman
Saputra)