Kegunaan Surau di Minangkabau

Kegunaan surau di minangkabau - Pada dasarnya, surau merupakan salah satu tempat beribadah bagi umat Islam. Surau berbeda dengan mushola atau masjid, di Minangkabau, surau bukan hanya sekedar tempat beribadah, melainkan memiliki banyak kegunaan lainnya.

Di daerah saya, di kenal yang namanya 'surau suku', yaitu surau yang menjadi pusat suku tersebut, seperti untuk bermusyawarah kaum suku.

Selain di rumah ‘gadang’, ternyata di surau juga bisa diadakan musyawarah. Rumah gadang sebagai unsur adat dan surau sebagai unsur syarak (agama).

Antara adat dan syarak memiliki hubungan yang sangat kuat dan tak dapat dipisahkan. Adat bagaikan raga, sedangkan syarak bagaikan jiwa, antara jiwa dan raga tidak dapat dipisahkan, jika terpisah maka tiadalah kehidupan. Seperti ungkapan adat,
Adat bapaneh, syarak balinduang, Syarak mangato, adat mamakai

Okelah sobat, beberapa kegunaan surau di Minangkabau akan dirangkum pada ulasan berikut, berikut ulasannya.

1. Tempat beribadah

Sebagaimana tempat ibadah lainnya, surau juga sebagai tempat beribadah umat Islam pada umumnya. Seperti sholat, belajar al-quran, dan berbagai ibadah lainnya.

2. Wirid adat

Wirid adat adalah pertemuan para pemuka adat suatu kaum. Di surau, mereka akan membahas tentang adat, agama, masalah  yang terjadi dalam kaum, dan lain sebagainya.

3. Bermusyawarah kaum sesuku

Dalam bermusyawarah, biasanya membicarakan tentang adat nan taradat dan adat istiadat, bagaimana langkah selanjutnya untuk membangun dan mensejahterakan kaum sesuku.

Dalam bermusyawarah akan saling mengeluarkan pendapat, masukan atau saran, dan aspirasi masing-masing. Selain itu, surau juga dijadikan sebagai sarana untuk mengumumkan hasil musyawarah atau keputusan kepada masyarakat.

4. Tempat ‘tinggal’ pemuda

Maksudnya bukan tempat tinggal sebagaimana layaknya rumah, tapi para pemuda Minangkabau tidur di surau, sedangkan untuk kehidupan sehari-hari mereka tetap tinggal dirumahnya.

Di zaman dahulu, para pemuda Minangkabau setelah mereka belajar al-quran di surau, maka mereka akan langsung tidur di surau itu. Namun, di zaman sekarang mungkin sedikit atau tidak ada pemuda yang masih tidur di surau.
Baca juga : Pendidikan Karakter dalam Matra Kembali ke Surau
Itulah beberapa kegunaan surau di Minangkabau. Semoga bermanfaat, terima kasih. (*Penulis : Difo Faizi Pratama)