Seputar Pengertian, Peran Serta Fungsi Arsip dan Kearsipan
November 14, 2016
Seputar pengertian, peran serta fungsi arsip dan kearsipan – Keberadaan sebuah arsip semakin
penting artinya dalam menjalani sebuah proses administrasi dalam kehidupan
sehari-hari. Arsip mengandung berbagai data dan informasi yang dapat diungkap
atau diingat saat dibutuhkan. Dapat dikatakan bahwa arsip berkaitan dengan berbagai
aspek kehidupan, baik sebagai pelajar, pegawai maupun sebagai masyarakat umum.
Sekadar berbagi secuil informasi
di blog matra pendidikan seputar arsip dan kearsipan, silahkan sobat ikuti
paparan sederhana berikut ini.
1. Pengertian Arsip
Dalam artian lebih luas, arsip ialah segala
sesuatu yang tertulis, tergambar dan terekam yang berisi penjelasan mengenai
informasi dari peristiwa yang terjadi bertujuan untuk mengingat kembali.
Barang-barang yang dapat digolongkan sebagai arsip
antara lain: formulir, akta kelahiran, ijazah, dll. Barang yang dapat
digolongkan sebagai arsip ialah barang yang berfungsi untuk mengingat kembali
peristiwa lampau.
2. Peran dan Fungsi Arsip
Peran arsip antara lain sebagai sumber informasi,
sumber dokumentasi dan sebagai bahan bukti. Sementara itu, fungsi arsip ialah
sebagai berikut:
A. Arsip sebagai bahan pengingat
B. Sebagai sumbar informasi dalam menghadapi
permasalahan
C. Sebagai bahan penelitian karena arsip merupakan
data fakta yang autentik untuk dijadikan dasar pemikiran
D. Sebagai bukti tertulis
E. Sebagai gambaran peristiwa
3. Nilai Guna Arsip
Berikut beberapa nilai guna arsip:
A. Administrative value, ialah nilai guna dibidang
admistratif. Contoh formulir
B. Legal value, ialah nilai guna dibidang
hukum. Contoh akta jual beli
C. Fiscal value, nilai guna dibidang
keuangan. Contoh cek dan kuitansi
D. Research value, yaitu nilai guna
dibidang penelitian. Contoh skripsi
E. Educational value, yaitu nilai guna
dibidang pendidikan. Contoh ijazah
F.Documentary value, yaitu nilai guna
dibidang dokumentasi. Contoh naskah perjanjian asli.
4. Syarat Petugas Arsip
Orang yang mengelola arsip disebut dengan
arsiparis. Untuk menjadi arsiparis dibutuhkan tenaga-tenaga yang terampil dan
paham tentang sistem kearsipan. Ini contoh syarat yang harus dimiliki
arsiparis, antara lain:
A. Memiliki ketelitian, keterampilan, kerapian, serta
kecerdasan dan kecerdasan dan pengetahuan umum.
B. Menguasai pengetahuan kearsipan
C. Mengikuti perkembangan dibidang pekerjaannya
D. Mengenal organisasi, jabatan dan tugas-tugasnya
E. Memiliki keterampilan dan perilaku baik
Simak juga : Buku Rapor Sebagai Dokumen dan Kenangan
Demikianlah sharing
informasi seputar pengertian, peran dan fungsi arsip serta kearsipan dalam
kehidupan sehari-hari. (*Penulis : Andini
Meysi Ullanda)