Acara Perpisahan di SMPN 4 Lintau Buo Sukses
April 27, 2017
Acara perpisahan di SMPN 4 Lintau Buo Sukses – Perpisahan keluarga besar
SMPN 4 Lintau Buo dengan siswa kelas IX, Kamis (27/4/17) berjalan lancar dan
sukses. Perpisahan
yang bertajuk Bapisah Bukannyo Bacarai
tersebut sekaligus melepas Syofinar SPd yang mutasi ke salah
satu SMP di Lubuk Alung Padang Pariaman.
Ketua
Panitia Penyelenggara kegiatan perpisahan, Taslim R. SPd menyampaikan dalam laporannya, siswa SMP Negeri 4 Lintau Buo yang akan
menamatkan pendidikan berjumlah 103 siswa.
Sedangkan
Syofinar SPd, guru mata pelajaran IPS, mutasi ke sekolah lain setelah
bertugas selama 11 tahun di SMP Negeri 4 Lintau Buo.
Dengan mutasi ke sekolah
berlokasi di Lubuk Alung, Syofinar SPd menjadi lebih dekat jaraknya dengan
kampung halaman di Kota Padang.
Sementara
itu, kepala SMPN 4 Lintau Buo Fauzi SPd
dalam sambutannya berpesan kepada orangtua siswa agar tetap melanjutkan
pendidikan anaknya ke jenjang pendidikan selanjutnya.
Dalam
kesempatan itu kepala sekolah melepaskan beberapa balon ke udara pertanda pihak
sekolah telah menyerahkan kembali siswa kepada orangtua siswa setelah dididik
selama 3 tahun.
Simak : Seberapa Pentingkah Acara Perpisahan Siswa di Sekolah?
Makna
pelepasan balon ke udara menyimbolkan pelepasan siswa dari SMPN 4 Lintau Buo
agar siswa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Dengan pendidikan
tersebut siswa dapat menggapai cita-cita yang diidamkannya.
Ibarat
gayung bersambut kata berjawab, Dra. Irda Suryani MM mewakili orangtua
siswa, menerima penyerahan siswa dari pihak sekolah.
Sebagai wakil orangtua siswa,
Dra. Irda Suryani MM mengucapkan terima kasih pada bapak dan ibu guru yang
telah mendidik anak-anak mereka selama 3 tahun dengan penuh kesabaran dan
keikhlasan.
Ketua
Komite SMP Negeri 4 Lintau Buo, Maisal
menyampaikan sambutan dengan menekankan pembicaraan pada hakikat proses
pendidikan yang sebenarnya.
Pendidikan yang diinginkan adalah yang berorientasi
pada pembentukan akhlak dan budi pekerti di samping peningkatan kecerdasan
intelektual.
Penampilan seni dan budaya
Prosesi
acara perpisahan keluarga besar SMPN 4 Lintau Buo dengan siswa kelas IX dan
Syofinar SPd dipandu oleh Edy Samsul.
Acara perpisahan lebih banyak menampilkan kebolehan siswa di bidang seni dan
budaya.
Petunjukan
siswa dalam bentuk tari antara lain; Tari
Pasambahan, Tari Piring dan Tari Payung. Selain itu juga ditampilkan atraksi
Pencak Silat oleh siswa yang telah bergabung dengan perguruan Pencak Silat Taralak Nagari Taluak. Selain itu dipertunjukkan
Fashion Show dari Dhea Ademauna dan kawan-kawan
Ternyata
majelis guru tak mau kalah dengan pertunjukan siswa. Setelah acara penyerahan
siswa kepada orangtua siswa, majelis guru SMPN 4 Lintau Buo berkenan
menyanyikan lagu Minang Bapisah Bukannyo
Bacarai. Kemudian dilanjutkan dengan lagu nostalgia yang berjudul Kemesraan.
Penyerahan piagam penghargaan
Dalam
kesempatan itu, Jab Sri Arinda SPd,
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum mengumumkan siswa berprestasi di bidang
tertentu seperti; Difo Faizi Pratama, Andini Meysi Ullanda, Syafriandi, Sultan Alfarizy, Fauzia, Dhea
Ademauna dan Alfissa Indah putri.
Mereka dinilai telah mengharumkan nama sekolah selama belajar di SMPN 4 Lintau Buo.
Difo
mendapat piagam penghargaan bidang akademik setelah berhasil menjadi runner up
Lomba Bidang Studi Matematika di SMAN 3 Batusangkar.
Selain itu Difo, salah
seorang kontributor artikel untuk situs matrapendidikan.id ini, juga
selalu mendapat juara umum di SMPN 4 Lintau Buo.
Kontributor
Matra pendidikan lain yang mendapat piagam adalah Andini Meysi Ullanda yang
memperoleh piagam sebagai siswa multi talenta.
Sedangkan Dhea Ademauna pernah
menjadi juara lomba Fashion Show yang diadakan oleh SMAN 2 Lintau Buo.***