Belajar Supaya Cerdas dan Terampil Serta Bertaqwa
Juli 17, 2017
Belajar supaya cerdas dan terampil serta bertaqwa – Pada
hakikatnya, belajar bagi siswa adalah proses dan upaya untuk membekali diri. Mempersiapkan
diri dengan berbagai ilmu pengetahuan, keterampilan dan ketaqwaan (Imtaq).
Oleh
sebab itu siswa perlu belajar dengan sungguh-sungguh agar diperoleh bekal hidup
yang sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi
serta sosial budaya.
Hal
tersebut disampaikan Ropi’u, S.Pd dalam amanatnya pada kesempatan upacara
bendera di SMPN 2 Lintau Buo, Senin (17/7).
Kehidupan sekarang ini, seperti
yang ditekankan Kepala Sekolah berdasar Surat Kuasa jabatan (SKJ) tersebut, mengharuskan
setiap orang berjuang keras untuk menyeimbangkan antara penghasilan dan
pengeluaran.
Penghasilan
orang pada umumnya tidak mengalami peningkatan yang berarti, tidak sebanding
dengan peningkatam volume kebutuhan yang harus dipenuhi. Penghasilan tidak
banyak berubah namun kebutuhan semakin banyak.
Hal
inilah yang cenderung untuk mendorong seseorang berpikir instan dalam pemenuhan
kebutuhannya. Melakukan segala cara agar kebutuhan hidup terpenuhi.
Orang
yang cerdas, terampil dan bertaqwa kepada Allah SWT, akan memanfaatkan
kecerdasan, keterampilan dan keimanannya untuk berjuang memenuhi kebutuhan
hidupnya.
Memanfaatkan
kecerdasannya untuk meningkatkan penghasilan. Mempraktikkan keterampilannya
untuk menciptakan sumber-sumber pemasukan keuangan.
Bahkan
menciptakan lapangan kerja bagi orang-orang di sekitarnya. Semua itu dilandasi
dengan nilai keimanan dan ketaqwaan (Imtaq) kepada Allah SWT. Sebaliknya, akan
menempuh jalan pintas dan instan untuk mewujudkan tujuan hidupnya.
Justru
cara tersebut sering menjadi bumerang bagi orang tersebut. Koruptor yang
dipenjara, pencuri yang dikeroyok masa, adalah contoh sederhana orang yang
menempuh jalan pintas untuk mewujudkan tujuannya dengan instant.
Nah,
sekolah merupakan salah satu tempat untuk membekali siswa dengan sejumlah ilmu,
keterampilan dasar hidup, serta keimanan dan ketaqwaan. Siswa yang rajin
belajar, menaati aturan dan disiplin sekolah adalah siswa yang ingin memperoleh
bekal dasar untuk hidup
Akan
tetapi belajar untuk cerdas, terampil, beriman dan bertaqwa tidak hanya di
sekolah. Belajar itu dimana dan kapan saja. Alam terkembang jadikan guru,
begitu pepatah yang sering kita dengar.
Simak : Belajar Kapan dan Dimana Saja
Itulah
isi penting amanat pembina upacara di SMPN 2 Lintau Buo, Senin (17/7/17) lalu. Semoga
menjadi bahan inspirasi bagi anda.***