Mengenal Gejala Syok Anafilaktik
Juli 22, 2017
Mengenal gejala syok anafilaktik – Para
pelajar, bahkan guru sekali pun mungkin perlu mengenal apa itu syok anafilaktik
(anaphylactic syok). Mengapa perlu? Kelainan atau gangguan pada sirkulasi darah
akibat alergi berat ini dapat dialami oleh semua orang.
Dari
berbagai sumber bacaan yang dirujuk dapat disimpulkan bahwa anafilaksis dan
syok anafilaktik itu berbeda. Namun antara kedua istilah tersebut merupakan
hubungan kausal (sebab akibat).
Anafilaksis
merupakan suatu jenis alergi berat atau berlebihan pada tubuh seseorang. Anafilaksis
ditandai dengan gatal-gatal disertai pembengkakan dan warna kemerahan pada
kulit
Gejala
anafilaksis yang lebih berat adalah masalah pada pernafasan dan pembuluh darah.
Jika terjadi penyempitan saluran pernafasan dan penyempitan pembuluh darah maka
termasuk syok anafilaktik.
Jadi,
anafilaksis dapat menimbulkan syok anafilaktik. Syok anafilaktik merupakan
masalah sirkulasi darah akibat alergi berat yang ditandai dengan menurunnya
tekanan darah, pusing bahkan pingsan.
Terjadinya syok anafilaktik
Anafilaksis
berawal dari reaksi tubuh terhadap benda atau zat di luar tubuh. Alergen adalah
semua benda yang dapat menimbulkan syok analfilaktik. Reaksi alergen bagaimana
sistem kekebalan tubuh dalam merspon zat yang berbahaya bagi tubuh secara
alami.
Saat
tubuh terpapar alergen, sistem kekebalan tubuh mengeluarkan zat kimia histamin.
Inilah penyebab reaksi syok analfilaktik. Contoh alergen: makanan,
kacang-kacangan, sengatan serangga,obat-obatan tertentu,dll
Terjadinya
syok anafilaktik secara mendadak sehingga dapat mendatangkan akibat kematian. Oleh
sebab itu syok anafilaktik perlu ditangani dengan serius agar tidak menimbulkan
akaibat yang lebih fatal seperti kematian.
Setiap
orang akan berbeda dalam mereaksi alergen. Namun alergen yang sering
menimbulkan anafilkasis antara lain makanan tertentu (ikan asin,
kacang-kacangan), sentuhan/kontak dengan benda, zat kimia (penisilin, aspirin,
obat anti kejang).
Simak juga : Syarat Menjadi Pendonor Darah
Syok
anafilaktik terjadi karena penderita terpapar dengan zat atau benda yang
menimbulkan alergi (alergen). Oleh sebab itu untuk mencegah syok anafilaktik
adalah dengan mengenali dan menghindari zat atau benda yang menjadi alergen
terhadap tubuh seseorang.***