Konsep Sistem Ekskresi pada Manusia (Review)
Juli 15, 2017
Konsep sistem ekskresi pada
manusia (review) – Awal pembelajaran mata pelajaran IPA di kelas IX
tingkat SMP/MTs. Akan dimulai dengan konsep sistem ekskresi pada manusia.
Sebenarnya sistem ekskresi ini merupakan lanjutan dari berbagai sistem yang telah dipelajari sebelumnya di kelas VIII.
Misalnya sistem pencernaan dan sistem peredaran darah.
Oleh
sebab itu, siswa kelas IX harus telah memahami berbagai konsep sistem dalam
kehidupan manusia. Jika belum menguasainya, siswa dapat melihatnya kembali
konsep-konsep yang berkaitan dengan materi pelajaran di kelas IX.
A.Standar kompetensi dan kompetensi
dasar
Standar
kompetensi (SK) yang hendak dicapai pada konsep ekskresi pada manusia adalah
memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Selain
sistem ekskresi, dalam SK ini ada sistem reproduksi, sistem koordinasi dan alat
indra. Namun sistem ini akan dibahas pada artikel berikutnya.
Sasaran pembahasan
pada kesempatan ini ditujukan pada tinjauan atau review konsep sistem ekskresi
pada manusia.
Sedangkan
kompetensi dasar (KD) konsep sistem ekskresi adalah mendeskripsikan sistem ekskresi
pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
KD ini sekaligus menunjukan
bukti keterkaitan yang kuat antara disiplin ilmu biologi dengan ilmu kesehatan
manusia.
B.Indikator pencapaian kompetensi dasar
(kd)
1.Mendeskripsikan
bentuk/bangun organ-organ penyusun sistem ekskresi pada manusia.
2.Mendeskripsikan
fungsi sistem ekskresi
3.Mendata
contoh kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi yang biasa dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya
4.Menyadari
pentingnya menjaga kesehatan organ sistem ekskresi.
C.KKM dan alokasi waktu
Kriteria
ketuntasan minimal (KKM) konsep sistem ekskresi pada manusia ditetapkan
berdasarkan analisa materi pelajaran oleh guru mata pelajaran IPA. Setiap sekolah memiliki potensi berbeda satu
sama lainnya.
Potensi
dimaksud adalah potensi sarana dan prasarana atau pendukung pendidikan di
sekolah. Selain itu yang menjadi pertimbangan penetapan KKM adalah potensi
siswa itu sendiri.
Dengan
mempertimbangkan potensi sekolah, guru dapat mempertimbangkan alokasi yang
dibutuhkan dalam mencapai kompetensi dasar konsep sistem ekskresi ini.
D.Sarana dan prasarana
Materi
pembahasan berfokus pada organ/alat tubuh manusia bagian dalam sehingga
diperlukan sarana belajar berupa media gambar/chart dan bahan belajar buku
paket pokok dan buku penunjang lainnya yang relevan.
E.Penilaian
Penilaian
proses dan hasil pembelajaran pada konsep sistem ekskresi dilakukan secara
tertulis dan tugas. Penilaian tertulis dengan bentuk soal pilihan ganda dan
uraian (esei).
Butir soal dapat dirancang sebelum pembelajaran dengan
mempedomani SK, KD, indikator, dan tujuan pembelajaran.
Simak juga : Istilah Pengeluaran Zat pada Tubuh Manusia
Demikianlah
sekilas tinjauan konsep pelajaran sistem ekskresi pada manusia pada pelajaran
IPA di kelas IX SMP/MTs. Sampai jumpa pada review konsep pelajaran berikutnya.***