Rajin Belajar Guna Menyongsong Masa Depan yang Lebih Cerah

Rajin belajar guna menyongsong masa depan yang lebih cerah – Ketika ditanya mengapa siswa datang ke sekolah. Jawaban yang sering kita dapati adalah untuk belajar. Akan tetapi tidak semua siswa yang memahami makna belajar tersebut.

Belajar merupakan suatu proses mengubah dan mengembangkan segala sesuatu yang terdapat pada diri setiap siswa.

Sararan yang hendak diubah antara lain matra intelektual, sikap dan tingkah laku serta matra keterampilan motorik

Selain proses mengubah, belajar juga sebuah proses untuk mengembangkan potensi diri siswa. Setiap siswa memiliki potensi namun potensi itu berbeda-beda.

Jika siswa malas belajar, bolos atau tidak datang ke sekolah berarti siswa tersebut tidak mau diubah ke arah yang lebih baik.

Siswa seperti itu juga tanpa disadarinya telah mematikan dan mengubur potensi diri yang dimilikinya. Demikian rangkuman amanat pembina upacara rutin di SMPN 2 Lintau Buo, Senin (31/7/17) lalu.

Kontributor matrapendidikan.com, Rahid Sikumbang menginformasikan, pembina upacara di akhir bulan Juli tersebut adalah Edy samsul, wali kelas IX. B.

Tema amanat pembina upacara adalah, “Rajin belajar sebagai upaya menyongsong masa depan yang lebih cerah.”

“Jika siswa rajin belajar berarti telah berupaya untuk mengubah dan mengembangkan potensi diri ke arah yang lebih baik. Dengan potensi diri yang memadai akan siap menyongsong masa depan depan yang cerah.

Masa yang akan datang bukannya semakin mudah. Justru semakin banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi.

Jangankan masa datang, saat ini saja sudah sulit untuk mendapatkan pendidikan lebih tinggi.

Persaingan dalam mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi semakin ketat.

Kalau pun berhasil memenangkan persaingan melanjutkan pendidikan, namun tantangan berikutnya adalah kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan..” papar pembina upacara.

Pembina upacara bergiliran

Upacara bendera setiap hari Senin dilaksanakan secara bergiliran oleh setiap kelas. Begitu pula yang menjadi pembina upacara, juga digilirkan.

Pembina upacaranya langsung wali kelas dari kelas bersangkutan.

Sebelum tampil melaksanakan prosesi upacara bendera, siswa yang bertugas sebagai pelaksana upacara bendera dilatih oleh anggota Passusbra SMPN 2 Lintau Buo dibawah binaan Rahmad Hidayatullah AMd.Kom.
Untuk melatih siswa kelas IX.B dibutuhkan 2 hari setelah jam belajar, yaitu Rabu dan sabtu.

Wajarlah pembina Upacara Senin itu menyampaikan terima kasih kepada anggota Passusbra yang telah meluangkan waktunya untuk melatih siswa kelas IX.B.***

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel