Senang Dapat Berfoto dengan Anak Malaysia
November 04, 2017
Bangga dapat berfoto dengan anak malaysia –
Kita pasti senang jika sempat bertemu atau berkumpul kemudian foto bareng bersama
artis, pejabat dan orang-orang penting lainnya. Tapi itu sudah alamiah
sifatnya.
Bagaimana
dengan Muhammad Fadhlan Hakim, salah
seorang siswa Peserta Studi Banding Internasional 2017 Kabupaten Tanah Datar
ini?
Ia merasa senang dan bangga dapat foto bareng dengan salah seorang siswa
Malaysia yang juga tampil dalam acara pertunjukan kesenian dari tuan rumah.
Seperti
yang diinfokan Aan, yang juga kontributor termuda matrapendidikan.com dari
Kuala Lumpur via akun facebook messenger,
ia sempat foto bareng salah seorang teman siswa Malaysia (ia lupa namanya).
Kebetulan
mereka dapat bertemu dan bercakap dengan siswa negeri Upin-Ipin tersebut, setelah keduanya usai pertunjukan. Aan sendiri
tampil bersama rekannya dalam vokal grup.
Dengan
bangga Aan menyampaikan pada admin tentang foto bareng teman anak Malaysia
tersebut.
“Wah,
Aan hebat…” komentar admin memberi motivasi. “Namanya siapa dan dari sekolah
mana?”
“Oh…,
Aan lupa nama dan sekolahnya, papa….”
“Hm..,
enggak apa-apa..,Hati-hati dan patuhi aturan dan disiplin di negeri orang” pesan
admin.
Yah,
mungkin sebagian kita sebagai orang dewasa atau orangtua, foto bareng semacam
itu biasa saja. Apalagi hanya berfoto bersama orang yang tidak ngetop seperti
artis dan pejabat.
Namun
jika kita telusuri dan pahami pikiran anak yang berumur 12 tahun atau siswa kelas
6 sekolah dasar tersebut.
Kita akan dapat merasakan bagaimana kebahagiaannya, dapat
foto bareng dengan siswa luar negeri . Betapa senangnya ia dapat berfoto dengan
anak Malaysia.
Kesempatan
foto selfi dengan siswa Malaysia tersebut akan membekas dalam ingatannya. Lebih
dari itu akan meningkatkan motivasi belajar setelah kembali pulang.
Sehingga studi banding siswa berprestasi dan pembimbing 2017 dengan biaya ratusan juta tersebut memberi nilai tambah dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa.***