SHU KPN SMP Tigo Jangko Turun Tapi Cukup Logis
Desember 31, 2017
SHU KPN SMP Tigo Jangko turun tapi cukup logis – Sisa
Hasil Usaha (SHU) Koperasi Pegawai Negeri (KPN) SMP Tigo Jangko Tahun Buku 2017
mengalami penurunan secara logis dari tahun buku sebelumnya.
Hal
itu terungkap dalam Rapat Anggota tahunan (RAT) KPN SMP Tigo Jangko, di Ruang
Pertemuan Hotel Golden Gate Batam,
Minggu (24/12/17) lalu.
KPN dengan anggota guru dan pegawai SMPN 2 Lintau Buo
tersebut sengaja mempercepat RAT yang semestinya sekitar bulan Januari
mendatang.
RAT yang diselenggarakan tengah malam, setelah kembali menghadiri
jamuan alumni SMPN 2 Lintau Buo Kota batam di Batam Center Hotel.
Simak : Acara Melepas Kangen Alumni Berlangsung Meriah
Ropi'u SPd selaku Ketua KPN SMP Tigo Jangko menjelaskan bahwa RAT dihadiri oleh
seluruh anggota rombongan Tour Batam sebanyak 19 orang.
Lebih jauh Ropi’u SPd
mengemukakan tujuan tour batam bagi anggota KPN SMP Tigo Jangko.
“Koperasi
mempunyai motto, dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota. Hasil dari
koperasi harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan anggota.
RAT tahun buku ini
sengaja diadakan di tepat ini sebagai upaya penyegaran dan gairah bagi anggota
KPN.
Jika tahun lalu RAT diadakan di Singkarak Sumpur Hotel, maka tahun ini
ditingkatkan lagi di kota Batam ini,” kata ketua KPN.
Baca : RAT KPN Diselenggarakan di Singkarak Sumpur Hotel
Dengan
demikian terungkap bahwa Tour Batam dilaksanakan oleh guru dan pegawai SMPN 2
Lintau Buo dengan tujuan utama RAT tahun buku 2017.
Selebihnya untuk mengisi
liburan semester dengan mengunjungi tempat wisata dan pusat perbelanjaan di
kota Pulau ini.
Sementara
itu, Pembina KPN SMPN Tigo Jangko, Fauzi SPd mengingatkan para anggota untuk mencari terobosan supaya SHU KPN
kembali meningkat.
“Jika tahun buku ini RAT di Batam, bukan mustahil RAT
berikutnya di kota lain yang lebih jauh, “ujar Fauzi SPd memberi motivasi
anggota.
Sedangkan
Edy Samsul, anggota KPN SMP Tigo Jangko memperkuat upaya meningkatkan SHU yang
telah diprogramkan oleh pengurus KPN.
Seperti laporan pengurus KPN, tahun buku
2017 SHU mengalami penurunan sekitar tujuh juta rupiah.
“SHU memang turun tetapi itu logis. Disini
perlu terobosan untuk memacu kembali perkembangan KPN. Selain meningkatkan
simpanan wajib juga perlu mempermudah proses peminjaman dan menurunkan suku
bunga pinjaman.
Kalau perlu semua guru dan pegawai yang ada di SMPN 2 Lintau Buo
dijadikan anggota KPN jika memungkinkan dan sesuai ART KPN,” tandas anggota
ini.***