Keharusan Siswa Memuliakan Guru
Januari 26, 2018
Keharusan siswa memuliakan guru –
Anak sekolah mulai dari PAUD, TK, SD sampai SMP sudah mendapat pembekalan
tentang karakter yang baik. Bahkan jauh sebelum itu, mulai dalam kandungan
sampai lahir serta usia batita (bawah tiga tahun) juga mendapat pencerahan dari
keluarga tentang karakter positif.
Tidak
hanya pendidikan karakter, bekal ilmu dan pengetahuan berharga pun sudah
diberikan oleh lembaga sekolah, sesuai dengan jenjang pendidikan anak.
Jika
siswa mencintai ilmu, memuliakan orang yang memberi ilmu serta mengamalkan ilmu yang didapat. Niscaya ilmu
itu akan bermanfaat dan berkah bagi siswa.
Bagaimana
agar ilmu yang diberikan guru mudah dicerna, bermanfaat dan berkah bagi siswa?
“Siswa
belajar di sekolah bertujuan untuk mendapatkan ilmu dan pengetahuan bermanfaat dari
guru.
Jika siswa benar-benar mencintai ilmu maka siswa juga harus memuliakan
guru dalam proses pendidikan di sekolah.
Simak : Agar Ilmu yang Diperoleh Bermanfaat
Itu
salah satu cara agar ilmu yang diberikan guru mudah diterima dan diamalkan
sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat dan berkah,” ujar Wali Kelas IX.B, Edy
Samsul, yang disampaikan dalam kegiatan muhadharah rutin di sekolah, Jumat
(26/1/18).
Dalam
pengarahan dengan tema inspirasi keharusan siswa memuliakan guru, Wali Kelas
IX.B itu mencontohkan kisah bagaiamana seorang Imam Fakhrudin Al Arsabandi
memuliakan gurunya Abu Zuad Al Dabusi.
Kemudian
seorang Imam Syafi’i yang memuliakan seorang tua yang telah menjawab
pertanyaannya tentang ciri anjing yang sudah baligh.
Imam Syafei menyalami dan
memeluk orang tua itu di hadapan sahabat sehingga membuat heran para
sahabatnya.
Simak juga: 8 Cara Siswa Memuliakan Guru
Ini
adalah inspirasi bagi siswa untuk memuliakan guru dan orang-orang yang telah
memberikan ilmu.
“Sudah menjadi keharusan
bagi setiap siswa untuk memuliakan guru agar ilmu yang diberikan guru mudah
diterima, bermanfaat dan berkah.
Siswa
yang mencintai ilmu berarti akan memuliakan orang yang memberikan ilmu kepada
muridnya, ungkap Wali Kelas menyimpulkan inspirasi di hadapan peserta
muhadharah di sekolah.***