Buku Agenda Ramadhan Siswa Serta Manfaatnya
Mei 19, 2018
Buku agenda ramadhan siswa serta manfaatnya –
Pada bulan puasa Ramadhan, proses pendidikan anak berlangsung di sekolah dan rumah. Kegiatan anak di sekolah biasanya dipusatkan pada kegiatan Peningkatan Keimanan
dan Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Bentuk kegiatan antara lain baca al
qur’an, muhadharah dan pesantren ramadhan.
Proses
pendidikan anak di rumah selama bulan Ramadhan meliputi kegiatan berpuasa,
shalat fardhu dan shalat tarwih.
Pencatatan kegiatan siswa dilakukan dengan
bantuan sebuah buku yang dikenal dengan Buku Agenda Ramadhan.
Melalui buku ini,
orangtua dan guru dapat mengetahui kegiatan siswa selama bulan ramadhan.
Biasanya
buku agenda Ramadhan dapat dibeli di toko-toko buku.
Tentu saja buku-buku ini
sangat bagus layout-nya sehingga menarik bagi siswa untuk mengisi dan
membacanya kembali.
Namun
bagi siswa yang tidak sempat membelinya, siswa mengambil alternatif untuk
membuatnya sendiri buku agenda tersebut.
Guru di sekolah sebaiknya tidak
memaksa siswa untuk membeli buku agenda Ramadhan.
Bagi siswa yang membuatnya
sendiri Buku Agenda Ramadhan tersebut tetap dapat diperiksa dan dinilai oleh
guru.
Buku
Agenda Ramadhan terdiri dari sejumlah tabel dan dapat menggunakan buku tulis isi
40 lembar atau 100 lembar.
Apa saja
kegiatan Ramadhan siswa? Pada umumnya untuk siswa SD/MI sampai SMP/MTs,
kegiatan bulan Ramadhan siswa yang utama diagendakan adalah puasa bulan
Ramadhan, shalat fardhu, shalat tarwih.
Manfaat buku agenda ramadhan
Buku
agenda Ramadhan bermanfaat bagi siswa sendiri, orangtua dan guru dui sekolah.
Bagi
siswa sendiri, buku agenda Ramadhan bermanfaat untuk melatih siswa
mengembangkan budaya menulis.
Siswa
menjadi terbiasa mengagendakan kegiatannya sehari-hari dan mengatur jadwal
kegiatannya di rumah.
Dengan demikian siswa dapat membagi waktu dengan baik,
mengisi waktu di rumah dengan kegiatan yang bermanfaat.
Selain itu siswa
belajar bertanggung jawab secara tertulis tentang tugas dan kegiatannnya selama
di rumah.
Bagi
orangtua, buku agenda Ramadhan dapat dijadikan instrumen nyata untuk melihat
bentuk aktivitas siswa selama bulan Ramadhan.
Jika buku agenda Ramadhan anak
tersisi lengkap dan penuh, orangtua dapat mengambil kebijakan untuk memberi reward (penghargaan) kepada anak.
Bagi
guru di sekolah, khususnya guru Pendidikan Agama Islam, buku agenda Ramadhan
menjadi bukti fisik dalam menilai kegiatan keimanan dan ketaqwaan siswa di
rumah.
Buku
Agenda Ramadhan yang baik akan diisi oleh anak dengan jujur, apa adanya sesuai
dengan kegiatan yang benar-benar dilakukannya.
Dengan begitu penilaian aspek
karakter jujur bagi guru di sekolah juga dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya.***