Evaluasi Kegiatan Anak Anda Selama Bulan Ramadhan
Juni 11, 2018
Evaluasi kegiatan anak anda selama bulan
ramadhan – Di penghujung bulan Ramadhan, anda sebagai orangtua
dari anak yang masih duduk di bangku sekolah. Perlu mengambil tindakan berupa
rencana untuk mengevaluasi kegiatan anak selama bulan puasa Ramadhan.
Menurut
hemat kami, anda sebagai orangtua perlu mengambil tindakan evaluasi lebih dulu
dibandingkan guru di sekolah. Kenapa begitu? Apakah tidak mendahului tugas guru
di sekolah?
Jawaban
paling logis adalah karena anak lebih banyak berada di lingkungan keluarga
selama bulan Ramadhan. Orangtua lebih berhak mengevaluasi kegiatan anaknya
ketimbang guru di sekolah.
Selain
itu, kegiatan anak di rumah selama bulan Ramadhan yang tertuang dalam buku
agenda ramadhan justru dievaluasi oleh guru di awal tahun pelajaran baru
mendatang.
Simak juga : Buku Agenda Ramadhan Siswa Serta Manfaatnya
Apa
yang harus dievaluasi oleh orangtua dirumah? Orangtua atau wali dapat
mengevaluasi kegiatan anak melalui buku agenda Ramadhan yang telah dibuat oleh
anak. Di buku agenda tertera bagian penutup, mengetahui orangtua/wali.
Selama
ini, sering orangtua/wali hanya sekadar membubuhkan nama dan tanda tangan di
buku agenda Ramadhan anak. Tanpa memeriksanya terlebih dulu karena alasan
tertentu. Nah kali ini kami ingatkan untuk memeriksanya lebih dulu dengan baik
sebelum membubuhkan tanda tangan.
Selain
memeriksa buku agendabulan Ramadhan, prestasi apa yang sudah dicapai oleh anak
selama bulan Ramadhan. Prestasi dimaksud berkaitan dengan kegiatan amaliah
Ramadhan anak.
Jika
anak anda mengikuti kegiatan MTQ bidang Tilawah, tahfizul qur’an, azan,
kaligrafi, misalnya. Apakah meningkat perolehan prestasinya dibanding bulan
Ramadhan tahun lalu? Kalau ternyata menurun, anda tak perlu memarahi anak.
Sebaliknya
memberikan pencerahan amanat mengenai kelemahan dan kelebihan anak dalam bidang
tilawah. Anda sebagai orangtua/wali telah bertindak sebagai konselor anak, atau
di sekolah dikenal dengan guru Bimbingan Konseling (BK).
Jika
ternyata pretasi anak tetap atau bahkan meningkat dari ramadhan sebelumnya,
anda perlu memberikan reward
(penghargaan). Minimal penghargaan verbal jika belum sanggup memberi
penghargaan dalam bentuk materi berupa uang atau benda.
Evaluasi
kegiatan anak selama bulan Ramadhan oleh orangtua merupakan tindakan nyata
dalam membantu anak belajar di rumah. Dengan tindakan ini tugas guru di sekolah
menjadi tidak lebih berat dalam memajukan pendidikan anak di lembaga sekolah.***