5 Istilah Populer dalam Penilaian Kurikulum 2013

5 Istilah populer dalam penilaian kurikulum 2013 – Sebelum memulai tugas mengajar untuk Tahun Pembelajaran 2018/2019 ada baiknya diingat kembali istilah yang digunakan dalam penilaian Kurikulum 2013 (Kurtilas/K.13). Pembahasan pada artikel pendidikan ini hanya sekadar untuk menyeragamkan penggunaan istilah dalam penilaian oleh guru di sekolah.

Ilustrasi gambar (Matrapendidikan.id)

Seperti diketahui penilaian adalah serangkaian proses untuk mengukur ketercapaian kompetensi siswa.

Proses tersebut dilaksanakan secara berkesinambungan dalam proses belajar. Tujuannya untuk memantau kemajuan maupun perbaikan hasil belajar siswa.

Merujuk pada Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Standar Penilaian Revisi Kurikulum 2013, ada beberapa istilah yang sering digunakan dalam kegiatan penilaian oleh guru di sekolah:

1.Ketuntasan Belajar Minimal(KBM)

KBM adalah kriteria pencapaian ketuntasan minimal pada satu atau dua kompetensi dasar. Sebagai contoh, ketuntasan mata pelajaran IPA pada kompetensi dasar 1 adalah 65.

Setelah diadakan ulangan pada kompetensi dasar tersebut, siswa memperoleh nilai 65 atau menguasai materi pada kompetensi dasar tersebut 65%. Siswa tersebut sudah memenuhi ketunasan belajar minimal.

Sebelumnya digunakan istilah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang tertuang dalam permendikbud Nomor 53 Tahun 2015.

Jika Anda ingat, istilah ini sudah pernah digunakan sebelumnya seperti pada KTSP (Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan) atau kurikulum 2006. Ada juga yang menggunakan istilah SKBM (Syarat Ketuntasan Belajar Minimal).

2.Penilaian Harian(PH)

Kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi siswa secara berkala setelah menyelesaikan satu atau lebih kompetensi dasar.

Penilaian harian lebih kompleks dan tidak hanya sebagai ujian.

Sebelumnya dikenal dengan istilah UH (Ulangan Harian). Semacam kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi siswa dan dijadikan acuan sebagai prestasi belajar.

3.Penilaian Tengah Semester(PTS)

Kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi siswa setelah melaksanakan beberapa minggu kegiatan pembelajaran.

Penilaian mencakup seluruh indikator pada KD tersebut.  Sebelumnya UTS (Ujian Tengah semester)

4.Penilaian Akhir Semester(PAS)

Kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi siswa di akhir semester ganjil/gasal atau semester genap.

Mencakup seluruh indikator pada semua KD. Sebelumnya digunakan istilah UAS (Ujian Akhir Semester). PAS untuk semester gasal/ganjil dan semester genap

5.Penilaian Akhir Tahun (PAT)

Sebelum PAT digunakan istilah UKK (Ujian Kenaikan Kelas). PAT terdiri dari materi soal pada semester ganjil (25%) dan semester genap (75%). Kenaikan kelas ditentukan oleh PAT

Simak juga : Mekanisme Sistem Penilaian dalam Pendidikan 

Demikian 5 istilah penilaian yang dilakukan oleh guru dalam kurikulum 2013.***

Bagikan Artikel ini