Guru Sekaligus Orangtua dalam Pendidikan Anak
Oktober 24, 2018
Guru sekaligus orangtua dalam pendidikan
anak
– Anak adalah calon penerus generasi bangsa dan keturunan bagi keluarga. Bagi suatu
bangsa, anak adalah calon pemimpin di masa depan. Sedangkan bagi sebuah
keluarga, anak menjadi tumpuan harapan orangtua di hari depan.
Salah
satu bekal penting bagi anak adalah pendidikan. Membekali anak dengan
pendidikan yang memadai berarti menyiapkan
generasi penerus bangsa dan keturunan keluarga menjadi lebih baik.
Baca : Kelangsungan Pendidikan Anak
Pada
hakikatnya tugas pendidikan anak dibebankan kepada orangtua di rumah dan guru
di sekolah. Orangtua dan guru bersinergi membekali anak dengan pendidikan yang
berkualitas.
#Ibarat dua sisi mata uang
Orangtua
dan guru ibarat dua sisi mata uang. Kedua sisi mata uang mempunyai model dan
corak berbeda namun nilai nominalnya sama. Tidak ada mata uang dimana satu sisi
nilainya berbeda dengan sisi lainnya.
Begitulah
ibaratnya antara orangtua dan guru dalam mendidik anak..
Orangtua
mendidik anak di rumah tangga. Pendidikan dalam keluarga tidak memiliki
kurikulum tersendiri sebagaimana halnya pendidikan di sekolah. Namun pendidikan
dalam keluarga berlangsung secara alamiah melalui pembiasaan dan doktrin
keluarga.
Guru
mendidik anak di lembaga sekolah mengacu pada kurikulum yang berlaku. Materi
kurikulum tidak semata menyangkut sikap dan tingkah laku yang dikembangkan
melalui pembiasaan di sekolah.
Kurikulum
pendidikan di lembaga sekolah juga menyangkut berbagai materi dan disiplin ilmu
pengetahuan.
#Guru sekaligus orangtua
Di
sisi lain kita memandang, orangtua juga ada yang berprofesi sebagai guru.
Sebaliknya guru pada umumnya adalah orangtua dari anak-anaknya di rumah.
Orangtua sekaligus guru, dan guru sekaligus sebagai orangtua, menyandang tugas
ganda dalam pendidikan anak.
Di
rumah, guru mendidik anak-anaknya sendiri sedangkan di sekolah seorang guru
mendidik anak orang lain. Secara teori, guru sekaligus sebagai orangtua akan
sukses dalam pendidikan anak.
Teori
semacam itu tidak selalu sesuai dengan kenyataannya. Ada guru yang terbilang
sukses dalam mendidik anak (murid) di sekolah. Namun tidak sedikit yang mengalami
masalah dalam mendidik anaknya sendiri di rumah.
Ada
pula yang sukses mendidik anak di rumah namun mendidik anak orang lain di
sekolah mengalami kesulitan. Sukses dalam mendidik anak di rumah dan di
sekolah? Tentu saja banyak yang demikian.
Simak juga : Keluarga Mutlak Sebagai Jalur Utama Pendidikan Anak
Guru
sekaligus orangtua dari anak-anaknya sendiri, sejatinya memiliki peluang lebih
besar untuk sukses dalam pendidikan anak. Allahuallam bissowaab!