Anda Beruntung Mendapat Hadiah (?)
Januari 29, 2019
Anda beruntung mendapat hadiah (?) - Ketika
diberitahu oleh seseorang tak dikenal melalui sms bahwa anda beruntung mendapat
undian berhadiah… atau apa pun namanya. Misalnya uang senilai puluhan juta atau
kendaraan mewah. Bagaimana respon anda? Senang, sedih atau jengkel?
Mungkin
ada yang langsung senang dan gembira. Sebaliknya ada juga yang jengkel dan
sedih. Anda beruntung…, beruntung mendapatkan hadiah ikut undian yang cukup besar nilainya.
Namun
dibalik kegembiraan itu apakah anda pernah berpikir, apa yang sudah anda
lakukan sebelumnya sehingga memungkinkan anda beruntung memperoleh hadiah uang
jutaan rupiah atau kendaraan mewah?
Jika
ternyata anda merasa tak pernah berbuat apa-apa, tidak tahu menahu dengan
undian apalagi mengikutinya, menurut pikiran anda, mungkinkah anda akan
mendapat sesuatu apalagi yang namanya hadiah?
Mungkin
juga sebagian anda, justru merasa jengkel dengan notifikasi melalui pesan
singkat yang masuk ke inbox anda. Kemudian segera menghapusnya tanpa
menggubrisnya sedikitpun. Kenapa? Menurut logika anda, itu mustahil!
Nah,
disinilah pentingnya penalaran atau logika dalam merespon sesuatu dalam
kehidupan sehari
Boleh
jadi, kehidupan ini saban hari semakin terasa sulit untuk mendapatkan uang.
Oleh sebab itu sangat mustahil, seseorang yang tidak anda kenal mengabarkan
anda telah beruntung mendapatkan uang sekian puluh juta. Apalagi sebelumnya
anda tidak pernah mengetahui apalagi mengikuti undian tersebut.
Minta
uang sama orangtua, saudara atau teman dalam kondisi seperti sekarang ini.
Mudahkah bagi anda? Ya, mungkin susah kalau tak ada embel-embelnya. Bukan
karena pelit tapi memang kondisi keuangan mereka agak
Orang
yang memanfaatkan momen undian ini dan undian itu untuk mengeruk keuntungan pribadi,
patut kita sesali.
Mereka
telah melakukan tindakan gegabah dan sia-sia.
Keuntungan yang diperoleh melalui tindakan itu, mungkin saja digunakan untuk
mengisi perut, menutupi tubuh dengan
kain agar tidak kedinginan, membuat rumah tempat berteduh dari hujan dan panas,
dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Barangkali
pencerahan akan pentingnya penggunaan logika dalam kehidupan sehari-hari sangat
bermanfaat agar tidak mudah tertipu oleh tindakan orang lain yang gegabah dan
sia-sia.***