Ekskul Petatah-petitih Perlu Motivasi Berlatih

Ekskul petatah-petitih perlu motivasi berlatih – Motivasi untuk latihan terutama murid laki-laki pada kegiatan ekskul Petatah-petitih Minangkabau masih perlu ditingkatkan lagi dan hal ini butuh dukungan dari semua guru di sekolah.

Hal itu disampaikan Yusri K, pelatih kegiatan ekskul petatah-petitih SMPN 2 Lintau Buo didampingi pembina ekskul Olahraga Prestasi Triyanda Putra, S.Pd. kepada admin matrapendidikan.com dalam bincang-bincang ringan di sekolah jelang latihan petatah-petitih, Senin (09/12).

Yusri K. mengatakan pihak sekolah memprogramkan latihan petatah-petitih ini selama 5 minggu untuk semester ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020.

“Hendaknya murid yang ikut belajar petatah-petitih memanfaatkan kesempatan baik ini untuk belajar dengan tekun. Karena laki-laki di Minangkabau sejatinya harus memiliki pengetahuan dan kemampuan berpetatah-petitih. Apalagi jika telah terjun ke tengah masyarakat sebagai ninik mamak atau Sumando dalam suatu kaum,” ujar Yusri K.

Oleh sebab itu ia mengharapkan kepada guru agar ikut memotivasi murid terutama murid laki-laki untuk rajin mengikuti latihan petatah-petitih.

Saat ini, seperti yang diungkapkan tokoh masyarakat kenagarian Taluk itu, ada 5 murid yang dilatih berpetatah-petitih khususnya Pasambahan Makan dan Menjemput Marapulai.

Menurut rencana, kegiatan ekskul Pasambahan ini akan ditampilkan pada kegiatan pagelaran seni dan Perpisahan Siswa Kelas IX.

Hal itu sudah dikemukakan oleh Kepala SMPN 2 Lintau Buo, Titin Susilawati, S.Pd. beberapa waktu lalu.
Ke-5 murid yang dilatih untuk ekskul Petatah-petitih Pasambahan adalah Agus Satrio, Rahmatul Ashraf, Zaki Hardiansyah, Jingga Mahesa Putri dan Amanda Putri Nurrahma.***