Contoh Asesmen Kompetensi Siswa Mengolah Data Narasi Menjadi Data Tabel
Contoh asesmen kompetensi siswa mengolah data narasi menjadi data tabel –
Data yang tersaji dalam bentuk narasi maupun deskipsi dapat diubah dalam bentuk
tabel sehingga mudah dibaca dan dipahami. Sebaliknya, data yang tersaji dalam
bentuk tabel dapat dibuat dalam narasi maupun deskripsi.
Untuk
melakukan hal tersebut seseorang perlu membaca dan memahami data yang tersaji
dalam bentuk narasi. Kemudian merangkumnya menjadi sajian sebuah tabel.
Sebagai
contoh, disajikan data narasi tentang prestasi seorang siswa dalam mengikuti
lomba bidang studi IPS di berbagai ajang lomba yang diselenggarakan sekolah dan
akan diolah menjadi sajian dalam bentuk tabel data.
Prestasi Muhammad Fadhlan Hakim, siswa SMPN 5 Batusangkar Kab.Tanah Datar seakan ‘jungkir balik’ selama keikutsertaaanya dalam lomba Bidang Studi IPS tingkat Sumbar yang digelar dalam berbagai ajang di sekolah selama 2 tahun pelajaran, yaitu 2018/2019 dan 2019/2020.
Di Perguruan Ar-Risalah Padang, M.Fadhlan Hakim hanya mampu menjadi finalis pada tahun pelajaran 2019/2020. Tahun pelajaran sebelumnya ia gagal total. Tidak jauh beda dengan ajang Smanten Tenlicious yang digelar SMAN 10 Padang, hanya mampu sampai final selama dua tahun pelajaran berturut-turut.
Fakta ini membuktikan bahwa M.Fadhlan Hakim diprediksi mengalami kesulitan meraih hasil yang terbaik dalam lomba Bidang Studi IPS yang digelar di Kota Padang.
Berbeda dengan ajang CSC yang diselenggarakan oleh MAN IC Padang Pariaman. Pada tahun pelajaran 2018/2019 lalu M.Fadhlan Hakim berhasil menjadi Juara I. Namun tahun pelajaran 2019/20 ini justru ia gagal total.
Selanjutnya dalam ajang Batik Biru (SMAN 1 Padang Panjang), ia tidak ikut pada tahun pelajaran sebelumnya dan tahun pelajaran ini ia hanya sebagai finalis. Sementara itu pada ajang Smantriscio (SMAN 3 Batusangkar) gagal tahun pelajaran lalu namun tahun pelajaran 2019/2020 ini meraih Juara III.
Berikutnya ajang Gomfib (SMAN 1 Bukittinggi) dan ISAC (MAN Koto Baru). Pada tahun pelajaran 2018/2019 tidak mengikutinya. Namun tahun pelajaran 2019/2020 ini M.Fadhlan Hakim meraih hasil gemilang, masing-masing Juara I ajang Gomfib dan Juara III pada ajang ISAC.
Di SMAN 1 Sumatera Barat dalam ajang SCOD, M.Fadhlan Hakim gagal pada tahun sebelumnya dan keluar sebagi Juara Harapan II pada tahun 2019/2020 ini.
Lomba di MAN 1 Bukittinggi dalam ajang COSINUS tidak ikut pada tahun pelajaran sebelumnya namun tahun pelajaran ini justru meraih Juara I. Begitu pula di SMAN 2 Sumatera Barat dalam ajang SACTI, tidak ikut tahun sebelumnya dan meraih Juara II tahun pelajaran 2019/2020 ini.
Hal positif juga diraih M. Fadhlan Hakim pada ajang Spensaba yang digelar SMPN 1 Banuhampu, dimana pada tahun pelajaran 2018/2019 hanya sebagai finalis dan tahun pelajaran 2019/2020 keluar sebagai Juara Harapan II.
Dua ajang lomba yang belum digelar pada tahun pelajaran 2019/2020 ini adalah Student Talent Contes (MAN 2 Batusangkar) dan Gebyar ICBS (ICBS Payakumbuh). Pada tahun lalu, M.Fadhlan Hakim Juara I pada Student Talent Contes dan gagal pada ajang Gebyar ICBS.
Informasi
data dalam bentuk narasi tersebut di atas dapat diubah menjadi data dalam bentuk
table. Seperti contoh berikut ini
Demikianlah sekadar contoh Assesmen Kompetensi siswa dalam mengolah data narasi menjadi data dalam bentuk tabel. Semoga bermanfaat.***