Mengenal Bunga Kamboja Jepang Bonsai

Mengenal bunga kamboja jepang bonsai - Ada satu lagi bunga yang tak tak kalah menarik untuk dibicarakan pada kesempatan ini. Apalagi kalau bukan bunga Kamboja Jepang Bonsai.

Bunga Kamboja Jepang Bonsai (matrapendidikan.id)

Bunga ini juga dijepret melalui kamera android. Namun sebelum membahas bunga Kamboja Jepang Bonsai ini ada baiknya dilihat dulu tentang tumbuhan Kamboja secara umum.

Tumbuhan kamboja

Tumbuhan Kamboja identik dengan tempat pemakaman. Tumbuhan xeropit ini memang banyak dijumpai di tempat pemakaman umum. Sosok Kamboja di pemakaman berupa pohon dengan postur tinggi dan besar.

Ternyata tumbuhan Kamboja bukanlah berasal dari negara Kamboja maupun Jepang. Pohon ini berasal dari benua Amerika, tepatnya Amerika Tengah.

Tumbuhan Kamboja pertama kali ditemukan oleh ahli botani asal Perancis, Charles Plumier.

Nama akhir botanis tersebut dijadikan sebagai nama ilmiah kamboja, Plumeria. Kamboja jenis ini berbatang kecil dan  memanjang tanpa membentuk umbi.

Selain itu sosok Kamboja ini adalah besar dan dapat tumbuh tinggi dengan bentuk daun panjang dan besar.

Kamboja termasuk kelompok tumbuhan xerophit karena dapat hidup di tempat kering sekalipun.

Bahkan Kamboja termasuk tumbuhan yang  tahan dengan segala kondisi.

Tumbuhan ini dapat tumbuh subur di tempat bersuhu panas maupun dingin.

Tidak salah kiranya di beberapa wilayah, orang menyebutnya dengan mawar padang pasir (the rose of desert) karena bunga ini juga dapat tumbuh di padang pasir.

Bunga Kamboja Jepang Bonsai (Adenium obesum)

Akhir-akhir ini kita juga mengenal spesies lain dari tumbuhan Kamboja. Spesies ini justru dijadikan sebagai tanaman hias di rumah atau kantor.

Namanya bunga Kamboja Jepang (Adenium obesum).

Adenium adalah spesies tanaman hias, batangnya besar, bagian bawahnya menyerupai umbi, batangnya tidak berkambium, akarnya dapat membesar menyerupai umbi, bentuk daunnya panjang ada yang lonjong, runcing, kecil, dan besar, warna bunganya bermacam-macam. 

Adenium sendiri merupakan kata yang menjadi salah satu tempat asal bunga ini, yaitu Aden, ibu kota Yaman.
Perbedaan anatomi yang paling menonjol dengan Plumeria adalah dimana Adenium berbatang besar dengan bagian bawah menyerupai umbi, namun sosok tanamannya sendiri kecil dengan daun kecil panjang.

Akar adenium juga dapat membesar menyerupai umbi.

Orang Indonesia lebih cenderung menyebutnya dengan Kamboja Jepang Bonsai. Hal ini tak lepas dari trend nama stereotipe tanaman yang beredar. 

Sosok tumbuhan kecil-kecil atau kerdil disebut Jepang. Ketika ada tanaman Kamboja dengan sosok kerdil atau bonsai maka disebut Kamboja Jepang bonsai.
Demikianlah pembahasan ringan tentang Kamboja dan bunga Kamboja Jepang Bonsai.***

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel