Menjajal Lidah Dengan Gulai Kacang Panjang Super Enak

Menjajal lidah dengan gulai kacang panjang 'super' enak - Kesempatan ini diturunkan tulisan pendidikan kuliner tradisional Minangkabau. Namanya Gulai Kacang Panjang. 

Gulai yang di-share ini merupakan buatan admin matrapendidikan.com sendiri, sehingga judul artikel ini dibuat 'suka-suka', Menjajal Lidah dengan Gulai Kacang Panjang Super Enak.

Gulai adalah sebutan untuk masakan berkuah santan. Masakan yang dilengkapi dengan bahan dan bumbu dapur lainnya, seperti cabai, bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit dan lain sebagainya.

Bahan utama kuliner tradisional ini yaitu kacang panjang. Nah, ingat tanaman kacang panjang ingat pula istilah kacang panjang dan celana. Lho? Apa hubungannya?
Celana panjang jika dipotong akan disebut orang dengan celana pendek. Iya kan? Tapi agak beda dengan kacang panjang.

Dipotong-potong sependek apa pun namun namanya tidak berubah, tetap kacang panjang, hehehe...

Gulai kacang panjang ini memang super enak. Dimana letak rahasia super enaknya? 

Tentu saja dari bahan dan cara pengolahannya. Bahannya asli mentah dan diolah serba cara manual.

Meniru cara orang tua-tua dulu membuat gulai kacang panjang.

Semua orang bisa membuat gulai sederhana itu. Tapi 'kerja tangan' setiap orang akan berbeda 'galenyek-nya'. Gulai yang dihasilkan pun akan berbeda citarasanya di lidah. 

Nah, gulai kacang panjang ini akan membuat lidah jadi bersilat (bukan bersilat lidah). 

Pengolahannya dilakukan secara manual biar terkesan super-nya. Cabai digiling tanpa alat listrik blender melainkan menggunakan batu lado. 
Simak : Menggiling Cabai Dengan Batu Lado Perlu Kiat Tersendiri
Begitu pula memarut kelapa tanpa mesin pemarut. Kelapa diparut menggunakan alat parut tradisional yang disebut kukuran.

Pemarut duduk di papan landasan dan menggunakan dua tangan menggerakkan batok kelapa di mata kukuran.
Bahan utamanya memang sayur kacang panjang doang. Tidak dicampur dengan bahan lainnya. Kenapa? 

Untuk menjaga keaslian namanya, gulai kacang panjang! 
Kita sering kurang teliti dengan gulai. Katanya gulai ikan, tapi rupanya yang dominan bukan ikan melainkan bahan tambahannya, seperti buncis, kacang panjang dan lain sebagainya.***

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel