Membuat Jus Jambu Batu Segar pada Masa Pandemi Covid-19
Membuat jus jambu batu segar pada masa pandemi covid-19 - Anda pasti sudah mengenal buah yang satu ini, jambu batu. Nah, kesempatan ini akan dibahas tentang jambu batu atau jambu biji dan cara membuat jus jambu batu segar di masa Pandemi Covid-19.
Buah jambu batu yang sudah masak (Ar/matrapendidikan.com)
Apa hubungannya dengan Pandemi Covid-19?
Ada, membuat jus jambu batu segar untuk keluarga ini di tengah masa Pandemi Covid-19 dan masih dalam masa mengikuti protokol kesehatan.
Sebelum membuat jus jambu batu terlebih dulu dikemukakan perihal jambu batu. Oleh sebab itu harus sabar dan ikuti bahasannya sampai tuntas.
Tentang buah jambu batu
Disebut jambu batu karena buah jambu ini memang cukup keras dan berwarna hijau ketika masih muda dan berwarna kuning ketika sudah ranum.
Bahkan di Minang jambu batu dikenal dengan jambu keras.
Ada pula yang menyebutnya dengan jambu biji karena memiliki banyak biji yang terkumpul dalam daging buah.
Di daerah lain, tanaman tropis yang berasal dari Amerika Tengah, tepatnya Brazil, disebut dengan jambu siki atau jambu klutuk.
Jambu batu (Psidium guajava) ini sudah menyebar hampir di seluruh wilayah Indonesia. Pada awalnya disebarkan melalui Thailand.
Sehingga jambu biji atau jambu batu yang berbuah besar disebut Jambu Biji Bangkok (ibu kota Thailand).
Jambu batu atau jambu biji memiliki kulit buah berwarna hijau dan hijau kekuning-kuningan.
Namun daging buah jambu batu berwarna putih dan merah. Di Minang jambu keras warna merah disebut dengan jambu perawas.
Ada pula daging buah jambu keras ini berwarna putih. Baik warna merah maupun putih, jambu biji berasa manis asam.
Biasanya biji yang terdapat dalam daging buah dimakan bersama daging buah. Tergantung kekuatan gigi orang yang mengonsumsinya. Namun ada pula yang dibuang.
Buah jambu biji mengandung banyak nutrisi seperti; lycopene, mangan, serat dan vitamin C dan askorbat dan zat lainya. Tentu saja sangat baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan.
Kecuali jambu biji warna merah, daging buahnya juga kaya akan vitamin A dan antioksidan. Vitamin A untuk kesehatan mata sedangkan antioksidan untuk menangkal radikal bebas dalam tubuh.
Ketika siang hari tubuh terasa panas, mengkonsumsi jambu biji akan mendinginkan tubuh karena buahnya segar.
Berdasarkan penelitian Linaus Pauling Institute, di dalam jambu biji terdpat 126 miligram vitamin C dan lebih dari 90 miligram asam askorbat.
Vitamin C berfungsi untuk membantu bagian-bagian dari setiap jaringan tubuh manusia. Viramin C juga berperan menumbuhkan kolagen protein yang mendukung sel dan jaringan tibuh tetap utuh.
Tanpa vitamin C tubuh bisa mengalami pecah pembulu darah, robeknya kulit dan gigi.
Cara membuat jus jambu biji segar
Selain dapat dikonsumsi langsung juga dapat dibuat jus. Tentunya lebih pas jika dibuat siang hari karena akan menyegarkan dan melepas dahaga.
Tentu saja tidak terlalu sulit untuk membuat jus jambu biji. Arnis, S.Pd mengirim cara membuat jambu batu warna merah, berikut ini!
1.Bersihkan dan kupas jambu biji serta dipotong kecil-kecil supaya cepat dihaluskan dengan blender.
2.Masukkan jambu biji yang sudah dipotong kecil ke dalam blender, kemudian dapat ditambahkan air putih secukupnya.
3.Agar manis tambahkan gula putih atau gula pasir dan susu secukupnya.
4.Langkah terakhir saring jus jambu biji yang telah halus.
5 Siap disajikan.
Demikianlah share tentang jambu biji dan jus jambu biji segar untuk keluarga di masa Pandemi Covid-19.***