Samakah Kelajuan dengan Kecepatan, Simak Jawabannya Disini!
Samakah kelajuan dengan kecepatan, Simak jawabannya disini! - Hai gaess... Gimana pendapatmu tentang pertanyaan ini? Kalau kamu ragu, tepat sekali untuk membaca artikel info ini sampai tuntas!
Memang, istilah fisika ini sering rancu dalam percakapan atau pemakaiannya oleh sebagian orang.
Nah, agar tidak keliru lagi coba ikuti ilustrasi berikut!
Jika mengendarai motor di jalan rusak, kamu pasti agak lambat. Namun di jalan bagus kamu akan mempercepat jalannya motor atau ngebut. Betul kan?
Nah, mana yang kelajuan dan mana yang kecepatan dari ilustrasi di atas? Bagaimana membedakannya? Atau apa ciri kelajuan dan kecepatan?
Sebelumnya, pastikan kamu sudah membaca materi IPA Kelas 8 sub topik Gerak pada benda.
Sepintas antara "kelajuan" dan "kecepatan" suatu benda, memang terlihat sama. Oleh sebab itu perhatikan bedanya.
A.Kelajuan
Kelajuan adalah cepat lambatnya perubahan jarak tempuh terhadap waktu tempuh suatu benda yang bergerak. Jika dirumuskan secara matematika:
v = S/t
Dimana; v = kelajuan (m/s), S = jarak tempuh (m) dan t = waktu tempuh (s).
Kelajuan termasuk besaran skalar dan selalu bernilai positif.
Nah, speedometer pada motor kamu sebenarnya alat mengukur kelajuan sepeda motor kamu.
Jika di jalan rusak, kelajuan motor kamu terbaca pada speedometer misalnya 20 km/jam. Namun di jalan bagus menjadi 60 km/jam misalnya.
Berapa kelajuan rata-rata motor kamu tadi? Tentu saja total lintasan yang kamu tempuh dibagi waktu tempuh yang kamu butuhkan tadi.
Begini cara menghitungnya:
Gunakan rumus kelajuan; v = S/t, sehingga kelajuan rata-rata dihitung menjadi :
v = S/t = S2 + S1/t2-t1
Dimana: v = kelajuan rata-rata (m/s), S = jarak tempuh total (m), t = waktu tempuh total (s), t1= waktu tempuh awal, t2 = waktu tempuh akhir.
Oke gaess...kita lanjutkan!
B.Kecepatan
Kecepatan adalah cepat lambatnya perubahan kedudukan suatu benda terhadap waktu.
Jika ditulis secara matematika:
v = ∆S/∆ t
Dimana: v = kecepatan (m/s), ∆S = perpindahan (m), ∆t = waktu perpindahan (s).
Kecepatan termasuk besaran vektor sehingga memiliki arah. Kecepatan dapat diukur dengan alat velocitometer.
Sebenarnya velocitometer adalah speedometer linear, yang dapat membaca angka bernilai negatif.
Misalnya kamu bergerak ke arah timur dengan kelajuan 20 km/jam. Velocitometer akan menunjukkan angka +50.
Jika motor kamu berbelok ke arah barat, dengan kelajuan 60 km/jam maka velocitometer akan menunjukkan angka -60.
Bagaimana kecepatan rata-rata? Misalnya motor kamu bolak-balik ke timur, ke barat dan ke timur lagi, begitu seterusnya. Maka kecepatan rata-ratannya dihitung dengan persamaan:
v = ∆S/ ∆t = S2 - S1/t2-t1
Dimana : v = kecepatan rata-rata (m/s), ∆S = perpindahan benda (m), ∆t =interval waktu (s), S1 = titik awal, S2 = titik akhir, t1 = waktu awal dan t2 = waktu akhir.
Lihat juga : Kepiting Bergerak Menyamping, Ayo Cari Tahu Alasannya Disini!
Bagaimana gaess..., sudah paham perbedaan kelajuan dengan jecepatan? Kalau belum silahkan baca berulang-ulang, ya gaess...?***