Memetik Semangat Hari Pahlawan 10 November pada Masa Pandemi

Memetik semangat hari pahlawan 10 November pada masa pandemi - Sepuluh November diperingati sebagai hari Pahlawan. Memperingati peristiwa penting salah sejarah yang terjadi di kota Surabaya, 75 tahun silam. Dan, penetapan Hari Pahlawan itu sendiri berdasarkan Keppres Nomor 316 Tahun 1959.

Periodesasi perjuangan bangsa Indonesia terhadap kemerdekaan RI dikelompokkan menjadi 3 periode, yaitu periode merebut kemerdekaan, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan. 

Peristiwa 10 November 1945 adalah salah satu episode sejarah RI dalam rangka mempertahankan kemerdekaan. Terbukti juga dalam sejarah bahwa perjuangan merebut maupun mempertahan kemerdekaan, memerlukan pengorbanan nyawa dan harta benda. 

Dalam pertempuran yang berlangsung tiga Minggu tersebut, seperti yang dibaca dalam sejarah, telah merenggut 6000-an jiwa dan sejumlah harta benda. Namun di era Milennial ini, perjuangan bangsa Indonesia tidak lagi seperti periode sejarah tersebut. 

Tidak lagi merebut dan mempertahankan kemerdekaan RI melalui pengorbanan jiwa dan raga serta harta bend. Perjuangan yang tak kalah pentingnya adalah mengisi kemerdekaan.

Perjuangan mengisi kemerdekaan antara lain diwujudkan secara nyata dalam mengisi kemerdekaan itu dengan berbagai kegiatan pembangunan di segala bidang. 

Yang dibutuhkan adalah semangat untuk membangun bangsa yang sejahtera dalam keadilan dan adil dalam kesejahteraan.

Semua komponen bangsa memiliki peran masing-masing dalam mengisi kemerdekaan. 

Pelajar merupakan salah satu komponen bangsa yang berperan untuk mengisi kemerdekaan. Peranannya yang utama adalah mengikuti proses pembelajaran di lembaga sekolah dengan baik. Belajar dengan baik berarti mengisi kemerdekaan yang telah direbut dan dipertahankan oleh pendahulu-pendahulu bangsa Indonesia.

Menghindari hal-hal yang merugikan diri sendiri, orangtua, bangsa dan negara, juga termasuk pengejawantahan upaya mengisi kemerdekaan.

Pada masa pandemi ini, semangat 10 November masih relevan untuk diterapkan oleh para pelajar. Belajar jarak jauh tidak luput dari permasalahan dan kendala. Oleh sebab itu pelajar adalah pejuang pengisi kemerdekaan dalam mengatasi permasalahan dan kendala belajar pada masa pandemi.

Pelajar adalah pejuang untuk dirinya, orangtua, bangsa dan negara. Cukup logis kiranya jika dikatakan pelajar hari ini adalah pemimpin bangsa di masa depan.

Oleh sebab itu, tingkatkan semangat belajar meskipun di tengah masa pandemi. Dirgahayu Hari Pahlawan 10 November!***