Ucapan Selamat dan Doa untuk Anak dan Cucu Kami!
Ucapan selamat dan doa untuk anak dan cucu kami! - Salah seorang rekan kerja, sekaligus mantan murid kami, Refmiyanti, S.Pd mengundang guru dan pegawai SMPN 2 Lintau Buo untuk hadir ke rumahnya di Taluk Lintau Buo Kab. Tanah Datar, Sumbar, Rabu (10/2/2021).
Undangan tersebut berkaitan dengan acara turun mandi anaknya yang ketiga.
Refmiyanti, S.Pd merupakan alumni SMPN 2 Lintau Buo (dulu, SMPN 4 Lintau Buo). Jadi, anak yang turun mandi adalah cucu kami.
Kehadiran guru dan pegawai SMPN 2 Lintau Buo di rumah Refrimanti, S.Pd memang tidak untuk mengikuti prosesi acara turun mandi. Tetapi untuk mengucapkan selamat dan memberikan doa untuk cucu kami yang baru lahir.
Hal ini memang salah satu tujuan acara turun mandi bayi yang baru lahir di Nagari Taluk dan Minangkabau umumnya.
Turun mandi sudah menjadi acara adat turun-temurun terhadap kelahiran seorang anak dalam keluarga atau kemenakan dari mamak dalam suatu kaum.
Pada hakikatnya turun mandi merupakan ungkapan rasa syukur atas kelahiran seorang anak dalam keluarga atau kemenakan dalam suatu kaum.
Selain itu juga bentuk ungkapan pemberitahuan kepada masyarakat suatu nagari bahwa telah lahir seorang warga baru.
Pasambahan ka makan
Kaum bapak di SMPN 2 Lintau Buo, jumlahnya memang lebih sedikit dibanding kaum ibuk.
Meski demikian pada kesempatan tersebut masih sempat menyampaikan Pasambahan ka makan ala bapak guru dan pegawai SMPN 2 Lintau Buo.
Adalah Isral Malin Kayo dan Arlis Anwar Sutan Marajo yang memulainya. Buah pasambahan beliau 'menyerempet' ke hadapan kami, Edys St. Sati. Tak ayal lagi, kami pun ikut-ikutan berpetatah-petitih ala kadarnya.
Wah, siang itu perut kami memang sudah lapar. Maklum, jami baru saja usai mengajar di sekolah. Untung, pasambahan ka makan ala bapak guru dan pegawai itu mengarah langsung pada sasaran. Makan siang di rumah rekan kerja kami Refmiyanti, S.Pd!
Usai menikmati jamuan si pangka (tuan rumah), kami menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan. Mengucapkan selamat kepada rekan kerja kami, Refmiyanti, S.Pd dan keluarga atas kekahiran anak ketiganya. Kemudian mendoakan agar cucu kami, bayi yang baru lahir ini kelak menjadi anak yang soleha.
Doa ini pun dipimpin oleh mbah Ropi'u, S.Pd.
Dapat diketahui akhirnya, anak ketiga Refmiyanti, S.Pd sekaligus cucu kami adalah perempuan. Kemudian, hari turun mandinya bertepatan di hari genap setelah hari lahirnya.***