Semangat harkitnas 2021 dalam menghadapi permasalahan covid-19 - Hari ini Kamis, 20 Mei 2021, bangsa Indonesia memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang ke-113. Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, Harkitnas bertolak dari kelahiran organisasi sosial, ekonomi dan budaya, Boedi Oetomo 20 Mei 1908.
Berdirinya Boedi Oetomo menjadi titik awal kebangkitan bangsa dalam membangun kesadaran untuk mengatasi permasalahan bangsa, melepaskan diri dari belenggu penjajahan. Mengatasi masalah sosial, ekonomi dan kebudayaan.
Permasalahan besar yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah penyebaran wabah virus Corona (Covid-19).
Sejak tahun lalu, virus Corona telah menggoncang dan mengganggu berbagai lini pembangunan bangsa Indonesisa. Tidak terkecuali pembangunan sektor pendidikan.
Siatem pembelajaran diselenggarakan melalui media online dari rumah. Jika dilaksanakan melalui tatap muka, itu pun dalam kondisi terbatas.
Proses dan hasil pembelajaran daring tersebut belum terwujud sebagaimana pada masa normal. Inilah salah salah satu permasalahan besar yang dihadapi bangsa saat ini.
Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh
Pemerintah melalui Kominfo RI telah mengangkat tema Harkitnas yang ke- 113 Tahun 2021 ini, "Bangkit! Kita bangsa yang tangguh"
Tema ini kiranya cukup realistis dan relevan dengan kondisi bangsa Indonesia di tengah Pandemi Covid-19. Bangsa Indonesia saat ini tengah berjuang dalam memutus mata rantai penyebaran wabah virus Corona.
Tema Harkitnas 2021 ini kembali mengajarkan kita bangsa Indonesia untuk selalu optimis dalam menghadapi persoalan yang tengah dihadapi sekarang ini.
Semangat kebangkitan nasional 1908 telah mengajarkan kepada kita untuk berjuang mengatasi permasalahan bangsa. Kita bangsa yang tangguh dalam menghadapi segala permasalahan yang dihadapi.
Dan ketangguhan bangsa Indonesia itu kini diuji kembali dalam menghadapi permasalahan Pandemi Covid-19.
Mengutip pernyataan Menkominfo RI, Johny G.Plate, Harkitnas 2021 bertujuan untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan semangat gotong-royong sebagai landasan dalam melaksanakan pembangunan dan selalu optimis menghadapi masa depan untuk mempercepat pulihnya bangsa kita dari Pandemi Covid-19.
Maka tidak salah kiranya, di Harkitnas ke- 113 Tahun 2013 ini, "Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh" untuk mengatasi permasalahan, termasuk Pandemi Covid-19.
Mematuhi Protokol Kesehatan 3 M (Mengenakan masker pelindung, Menjaga jarak sosial dan Mencuci tangan) plus 2 M (Mencegah kerumunan dan Mengurangi mobilitas).***