Penurunan Tekanan Uap dalam Kehidupan Sehari-hari

Penurunan tekanan uap dalam kehidupan sehari-hari - Penurunan tekanan uap itu apa, sih? Apakah ada dalam kehidupan sehari-hari? Untuk mengetahui lebih lanjut, yuk simak artikel ini sampai tuntas!

Ilustrasi gambar (pixabay.com)

1. Laut Mati

Apakah kamu pernah mendengar mengenai laut mati? 

Laut mati merupakan contoh dari terjadinya penurunan tekanan uap, yaitu penurunan tekanan uap pelarut oleh zat terlarut yang tidak menguap. 

Sehingga air berkadar garam sangat tinggi, ini terletak di daerah gurun yang sangat panas dan kering.

Dan, ia tentu saja tidak terhubung oleh laut bebas, sehingga konsentrasi zat terlarutnya semakin tinggi. 

Apakah berbahaya jika berenang di laut mati? Tentu saja tidak dong, pada saat kalian berenang di laut mati, tentu saja kalian tidak akan tenggelam karena konsentrasi zat terlarutnya yang sangat tinggi.

Sehingga hal tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan dan rekreasi. Penerapan prinsip yang sama padda laut mati dapat kita temui di beberapa tempat wisata di indonesia, salah satunya yaitu kolam apung Atlantis Water Adventure yang berada di Taman Impian Jaya Ancol Jakarta. 

2. Kolam Apung 

Tak hanya laut mati, adapun tempat rekreasi dari penerapan tekanan uap di indonesia, yaitu kolam apung Atlantis Water Adventure yang berada di Taman Impian Jaya Ancol Jakarta. Bagaimana hal tersebut dapat terjadi ? yuk simak penjelasannya. 

Kolam apung Atlantis Water Adventure yang berada di Taman Impian jaya Ancol Jakarta merupakan contoh terjadinya penurunan tekanan uap pelarut.

Air yang berada di kolam apung ini memiliki kadar garam yang sangat tinggi, bahkan 10 kali lipat tingginya dibandingkan kadar garam rata-rata dilautan.

Air atau pelarut yang ada di kolam apung ini sulit menguap karena tekanan uap pelarut menurun disebabkan karena konsentrasi kadar garam yang sangat tinggi.

Semakin banyak jumlah zat terlarut, maka pelarut semakin sukar menguap. Dengan kata lain, adanya zat terlarut menyebabkan  penurunan tekanan uap cairan. Karena memiliki konsentrasi zat terlarut sangat tinggi, maka pada saat kita berenang di sini akan mengapung atau tidak tenggelam. 

3. Mendapatkan Benzena Murni

Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan pesawat terbang. Pernahkah kalian berfikir bagaimana bahan bakar untuk pesawat terbang? Apakah sama dengan bahan bakar kendaraan yang lainnya? Tentu saja tidak, bahan bakar untuk pesawat terbang bernama avgas (avition gasoline ) atau yang lebih di kenal dengan nama bensol.

Nama lain dari bensol adalah benzena. Benzena adalah kandungan alami dalam minyak bumi. Benzena biasanya tercampur dengan toluena yang membentuk larutan benzena-toluena. 

Bagaimana mendapatkan benzena murni apabila larutan yang terdiri atas benzena dan toluena yang memiliki fraksi mol yang sama?

Untuk mendapatkan benzena murni menggunakan pemisahan campuran dengan distilasi bertingkat, dengan mengguakan prinsip berbedaan tekanan uap antara zat pelarut dengan zat terlarut.

Nahh, itu merupakan contoh mengenai penerapan sifat koligatif larutan salah satunya yaitu penurunan tekanan uap dalam kehidupan sehari-hari, untuk mengetahui lebih lanjut kalian dapat mencari referensi lain.***

Biodata Penulis 

Nama : Gresia Dwi Cahyani Hutauruk 

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam 

TTL : Bogor, 11 Desember 2003

Alamat : Gg. Panzer no.4 Kranggan Gunung Putri, Bogor.

Pekerjaan : Pelajar ( SMA )

Sekolah : SMA Indocement 

Kontak :

 gresiadwicahyani11@gmail.com ( E-mail ) 

089674946146 ( WhatsApp ) 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel