Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit, Penurunan Tekanan Uap
Sifat koligatif larutan nonelektrolit, penurunan tekanan uap - Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang tidak tergantung pada macamnya zat terlarut tetapi semata-mata, hanya ditentukan oleh banyaknya zat terlarut (konsentrasi zat terlarut). Hukum Roult merupakan dasar dari sifat koligatif larutan, keempat sifat itu ialah:
1.Penurunan Tekanan Uap
2.Penurunan Titik Beku
3.Kenaikan Titik Didih
4.Tekanan Osmotik
Namun yang akan kita bahas sekarang adalah, tentang:
Penurunan tekanan uap(∆P)
Air dapat menguap pada suhu yang bukan merupakan titik didihnya,Jika air ditempatkan dalam wadah tertutup pada suhu tertentu, maka pada awalnya akan ada molekul-molekul air yang berubah dari fase cair menjadi fase gas dengan laju penguapan tertentu.
Sesaat setelah terbentuknya fase gas, ada molekul dari fase gas yang kembali menjadi fase cair akibat dari penempatan di dalam wadah tertutup.
Pengembunan tersebut terjadi dengan laju pengembunan tertentu. Hal ini terus berlangsung sampai suatu saat laju proses penguapan sama dengan laju pengembunan. Kondisi inilah yang disebut sebagai keadaan jenuh.
Pada kondisi jenuh ini, secara makroskopik terlihat bahwa jumlah uap sudah tidak berubah lagi,uap-uap tersebut kemudian dapat menekan wadah dan besar tekanannya disebut dgn tekanan uap jenuh.Dengan demikian, penurunan tekanan uap adalah keadaan di mana tekanan uap pelarut akan turun akibat adanya zat terlarut.
Penerapan penurunan tekanan uap
Laut mati adalah contoh dari terjadinya penurunan tekanan uap pelarut oleh zat terlarut yang tidak mudah menguap.
Air berkadar garam sangat tinggi ini terletak di daerah gurun yang sangat panas dan kering,serta tidak berhubungan dengan laut bebas,sehingga konsentrasi zat terlarutnya semakin tinggi.
Pada saat berenang di laut mati, kita tidak akan tenggelam karena konsentrasi zat terlarutnya yang sangat tinggi.
Hal ini tentu saja, dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan atau rekreasi bagi manusia.
Penerapan prinsip yang sama dengan laut mati dapat kita temui di beberapa tempat wisata di Indonesia yang berupa kolam apung.*** (Penulis : Adrian H.C.Maro, Pelajar SMA Indocement)