Pemanfaatan Tekanan Osmotik dalam Kehidupan Sehari-hari
Pemanfaatan tekanan osmotik dalam kehidupan sehari-hari - Tahukah kalian apa tekanan osmotik itu? Dilansir dari Wikipedia, tekanan osmotik adalah tekanan yang dibutuhkan untuk mempertahankan kesetimbangan osmotik antara suatu larutan dan pelarut murninya yang dipisahkan oleh suatu membran semipermeabel yang dapat ditembus hanya oleh pelarut tersebut.
Apa saja Kegunaan Tekanan Osmotik dalam kehidupan sehari-hari? Yuk kita bahas.
1. Pengawetan Makanan
Garam dapur menyerap banyak kandungan air sehingga dapat menghambat pertumbuhan mikroba penyebab makanan busuk yang berada di permukaan makanan.
Oleh karena itu, garam dapur biasa digunakan untuk mengawetkan makanan seperti ikan, acar dan asinan.
2. Membuat Cairan Fisiologis
Larutan-larutan yang mempunyai tekanan osmotik sama disebut isotonik. Larutan-larutan yang mempunyai tekanan osmotik lebih rendah daripada larutan lain disebut hipotonik.
Sementara itu, larutan-larutan yang mempunyai tekanan osmotik lebih tinggi daripada larutan lain disebut hipertonik.
Contoh larutan isotonik adalah cairan infus yang dimasukkan ke dalam darah. Cairan infus harus isotonik dengan cairan intrasel agar tidak terjadi osmotik, baik ke dalam ataupun ke luar sel darah.
Dengan demikian, sel-sel darah tidak mengalami kerusakan.
3. Penyerapan Air Oleh Akar
Tanaman harus menyerap air tanah melalui akar-akarnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Sel-sel yang menyusun akar tanaman mengandung zat terlarut sehinggga konsentrasinya lebih tinggi daripada air disekitar tanaman sehingga air didalam tanah dapat diserap oleh tanaman.
4. Pengolahan Air Limbah
Air limbah yang mengandung zat-zat kotor yang dapat mencemarkan lingkungan dihubungkan dengan cairan hipertonik melalui membran semipermeabel.
Akibatnya, kandungan air dalam limbah mengalami osmosis ke cairan hipertonik. Dengan demikian, zat-zat kotor yang mulanya terlarut dalam air limbah tertinggal dan dapat diolah.
Nah, di atas adalah contoh-contoh dari pemanfaatan Tekanan Osomotik dalam kehidupan sehari-hari. *** (Penulis : Farhan Kurniawan, Pelajar SMA Indocement, Bogor)