Masyarakat Tanah Datar Kembali Selenggarakan Alek Gadang Seni dan Budaya
Masyarakat tanah datar kembali selenggarakan alek gadang seni dan budaya - Masyarakat di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, kembali menyelenggarakan Alek Gadang di Kompleks Istano Basa Pagaruyung dalam event bertajuk Festival Pesona Pagaruyung (FPM) VI Tahun 2023.
Dalam cuaca yang cerah dan sedikit gerah, ribuan tamu dan pengunjung memadati arena Istano Basa Pagaruyung saat pembukaan event FPM VI 2023, Kamis (7/12/23).
Alek Gadang Pemda Tanah Datar ini akan berlangsung dari 7 sampai 10 Desember 2023.
Selain kegiatan acara pembukaan (open of Ceremony) ada berbagai kegiatan selama penyelenggaraan FPM VI 2023 seperti Gala Diner, Pawai Budaya Authenthic Minangkabau dan Makan Bajamba.
Selain itu juga Pagelaran Seni Budaya, Pagaruyung Fashion Show, Pameran Nagari Wisata, Pameran Benda-benda Pusaka, Pacu Jawi, Galanggang Siliah Baganti, Festival Qasidah Rebana dan lainnya.
Pembukaan FPM VI 2023 juga dihadiri oleh pejabat dan tokoh nasional dan daerah seperti Wakil Gubernur Sumbar Audy Joynaldy, Fasli Jalal, Anggota DPRD Sumbar dan Tanah Datar, Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Wali Kota se-Sumbar, Forkopimda Tanah Datar, Bundo Kanduang serta undangan lainnya.
Komit melaksanakan event seni dan budaya
Staf Ahli Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI Ibu Nike membuka event FPM 2023 merasa optimis event FPM selalu masuk Kalender Pariwisata Nasional.
"Tidak mengherankan bila Festival Pesona Pagaruyung ini selalu masuk dalam event kalender pariwisata Nasional.
Sebab masyarakat di Tanah Datar komitmen dengan pelaksanaan even seni dan budaya dari tingkat nagari sampai event besar Festival Pesona Pagaruyung ini," ujar Ibu Nike dalam sambutannya.
Bidang pariwisata sebagai unggulan
Ketua Pelaksana FPM VI 2023 Iqbal Ramadi Payana melaporkan tujuan pelaksanaan festival Pesona Pagaruyung adalah menjadikan bidang pariwisata sebagai sektor unggulan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Bidang pariwisata dapat mendatangkan dampak multiplier dan lebih cepat meningkatkan perekonomian masyarakat." ujar Iqbal Ramadi Payana.
Sementara itu Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy mengatakan khusus di Kabupaten Tanah Datar banyak sekali event mulai tingkat nagari yang dapat membantu geliat perekonomian masyarakat.
"Festival saat ini telah menciptakan banyak hal seperti lapangan pekerjaan pelaku seni UMKM, asosiasi maupun komunitas dan meningkatkan pergerakan wisatawan ke Sumatra Barat," ujar Audy.
Melestarikan seni dan budaya lokal
Bupati Tanah Datar Eka Putra SE MM sebagai Silang nan bapangka, karajo nan bapokok dalam sekapur sirih hantarannya mengucapkan selamat datang pada tamu dan undangan yang telah hadir.
"Kami ucapkan selamat datang di kabupaten Tanah Datar kepada seluruh tamu undangan kami," sampai Eka Putra SE MM.
Kabupaten Tanah Datar kurang sumberdaya alam seperti tetangga provinsi lain.
"Tetapi Tanah Datar dikaruniai Keindahan alam, seni budaya dan kuliner yang luar biasa dan perlu kita gali kembali."
Lebih jauh Eka Putra SE MM mengutarakan bahwa Kabupaten Tanah Datar adalah daerah tertua yang menjadi tempat asal-usul etnis Minangkabau.
"Kita bertanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan seni dan budaya lokal agar tidak tergerus oleh kemajuan zaman," tandas bupati.
Usai menghantarkan sekapur sirih, bupati menyerahkan piagam penghargaan kepada nagari terbaik dalam penyelenggaraan Satu Nagari Satu Event 2023.***